Berita Kota Gorontalo
Nasib Husin Abdullah, Warga Tenilo Gorontalo Hidup dalam Bayang-bayang Banjir
Husin Abdullah tinggal di Kelurahan Tenilo, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo. Bertahun-tahun ia dan suaminya hidup dalam bayang-bayang banjir
Penulis: Herjianto Tangahu | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM – Husin Abdullah tinggal di Kelurahan Tenilo, Kecamatan Kota Barat, Kota Gorontalo.
Bertahun-tahun ia dan suaminya hidup dalam bayang-bayang banjir bandang yang datang tanpa kenal waktu.
Rumah yang mereka tinggali hanyalah rumah budel dan kini kondisinya memprihatinkan.
Lantai teras rumah mereka bahkan masih terendam lumpur setinggi 30 sentimeter.
Beruntung bagian dalam rumah masih rutin dibersihkan agar bisa tetap ditempati.
"Akses pintu ditutup rapat-rapat agar lumpur dan tanah tak masuk ke dalam rumah," jelasnya.
Namun, meski sudah berusaha semaksimal mungkin, rembesan air tetap saja masuk melalui sela-sela dinding rumah.
"Sudah lama begini, apalagi tahun lalu air lebih parah dari ini," keluhnya.
Baca juga: Polisi Cek Kawasan Jembatan GORR Tempat Warga Gorontalo Dengar Suara Wanita Minta Tolong
Setiap hujan turun, Husin dan keluarganya selalu was-was.
Beberapa kali mereka harus bangun tidur dalam kondisi rumah yang sudah tergenang air.
Dalam situasi darurat, mereka pun terpaksa tidur di atas bangku atau meja agar terhindar dari air.
Bahkan hingga pagi tadi, suami Husin masih berupa membersihkan air yang masih mengenang di sisi tengah rumah.
"Mau pakai mesin juga sudah rusak," tukas Husin.
Keluarganya sempat berupaya menggali lumpur yang menumpuk di dalam rumah.
Namun, setiap hujan datang, material dari atas kembali terbawa masuk, mengulangi siklus yang tak berujung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.