Berita Kriminal Nasional
Pesta Ballo di Makassar Berujung Maut, Rudi Tikam Temannya Gegara Masalah Gelas
Seorang pria di Makassar, Sulawesi Selatan tega menikam temannya sendiri hanya karena masalah gelas.
Namun takdir berkata lain, Andre dinyatakan meninggal dunia.
"Setelah ditikam si korban juga dibawa ke rumah sakit dan berakhir di situ dan meninggal dunia," jelasnya.
Setelah menikam korban, Rudi langsung kabur ke Kabupaten Jeneponto.
Pelarian, Rudi berhasil diendus dan langsung diringkus di lokasi persembunyiannya di Kecamatan Tamalatea, Jeneponto.
"Jadi kejadian 07.30 dini hari itu berhasil ditangkap pelakunya termasuk dengan barang buktinya berupa pisaunya," jelasnya.
Selain sebilah badik yang digunakan menusuk korban, polisi juga menemukan satu pisau lainnya beserta dua anak panah busur lengkap dengan ketapel-nya.
Baca juga: Viral di Facebook, Anak-anak Afrika Nyanyi Lagu Daerah Gorontalo, Ini Sosok di Baliknya
Akibatnya perbuatannya, Rudi dijerat pasal penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara.
"Kita kenakan kepada pelaku ini undang-undang KUHP Pasal 351 ayat 3 dengan ancaman hukuman 15 tahun," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Idul Adha sejatinya menjadi momen untuk berbagi kebahagiaan dan saling maaf-maafan.
Namun, berbeda di Jl Inspeksi Kanal II, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat malam.
Momen malam Idul Adha justeru diwarnai dengan pesta minuman keras (miras) yang berujung maut.
Seorang pria bernama Andre, tewas ditusuk badik oleh temannya sendiri di lokasi pesta miras tersebut.
Pemicunya sepele. Hanya ketersinggungan saat saling ejek.
Kapolsek Manggala Kompol Semuel To'longan yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.
Baca juga: Suami di Dompu Tikam Istri yang Baru Melahirkan, Korban Ditemukan di Samping Bayi
Semuel mengatakan, mulanya, korban dan beberapa temannya, asik berpesta miras jenis minuman tradisional ballo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.