Info Tekno
Mantan Bos Google Peringatkan Bahaya AI di Tangan Teroris dan Negara Nakal
Schmidt menyatakan bahwa ancaman nyata dari AI bukanlah yang banyak dibicarakan oleh masyarakat, melainkan risiko ekstrem yang dapat ditimbulkannya.
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
lihat foto
Reuters
BOS GOOGLE: Mantan CEO Google, Eric Schmidt khawatir AI disalahgunakan pihak teroris. Menurutnya, penggunaan AI oleh teroris bisa membahayakan negara lain.
Ia mendukung inisiatif untuk membatasi penggunaan ponsel di sekolah dan menyesalkan bahwa ia sebelumnya tidak menyadari dampak negatif teknologi pada anak-anak.
"Saya adalah salah satu orang yang tidak memahami, dan saya bertanggung jawab atas fakta bahwa dunia tidak berfungsi dengan sempurna sebagaimana yang kami pikirkan di industri teknologi," kata Schmidt.
Ia mendukung larangan media sosial bagi anak di bawah usia 16 tahun, sejalan dengan kebijakan Australia yang melarang penggunaan media sosial untuk anak-anak pada tahun 2024.
"Mengapa kita melakukan eksperimen besar yang tidak terkendali terhadap generasi masa depan?" ujarnya.(*)
Berita Terkait
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.