Jalan Rusak di Bone Bolango

PUPR Bone Bolango Gorontalo Imbau Warga Waspada Ketika Lintasi Jalan Rusak di Desa Lomaya

Ruas jalan di Irigasi Lomaya, Kabupaten Bone Bolango Gorontalo saat ini belum bisa diperbaiki sebab anggaran untuk perbaikan jalan cukup terbatas.

Penulis: Faisal Husuna | Editor: Prailla Libriana Karauwan
TribunGorontalo.com/Faisal Husuna
JALAN RUSAK - Jalan Irigasi Lomaya yang rusak, Kamis (30/1/2025). Pemerintah setempat dalam hal ini Dinas PUPR Bone Bolango belum bisa memperbaiki jalan tersebut karena keterbatasan anggaran. 

TRIBUNGORONTALO.COM, Bone Bolango -- Ruas jalan di Irigasi Lomaya, Kabupaten Bone Bolango Gorontalo saat ini belum bisa diperbaiki.

Hal itu dikarenakan keterbatasan anggaran untuk perbaikan Jalan penghubung antara Desa Kopi dan Kecamatan Bulango Ulu.

Sehingga, pemerintah belum bisa bertindak untuk proses perbaikan jalan tersebut.

"Iya belum bisa diperbaiki, anggaran lagi (belum cukup) begini," kata Nirwan Utiarahman, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bone Bolango kepada TribunGorontalo.com, Kamis (30/1/2025).

Baca juga: Warga Bulango Utara Gorontalo Minta Pemerintah Perbaiki Jalan Rusak

Jalan tersebut kata Nirwan pernah diperbaiki sekitar empat tahun lalu.

Namun, karena jalan ini kerap dilintasi oleh kendaraan berat milik proyek Waduk Bulango Ulu sehingga jalan ini rusak hingga berlubang.

Di bagian bahu jalan pun sampai di cor oleh perusahaan aga memudahkan mobilitas kenderaan besar.

Namun, jalan tersebut tidak diperbaiki, hanya bagian bahu jalannya saja.

"Jalan itu pernah kita perbaiki empat tahun lalu, cuman kan lalu lalang kendaraan besar dan muatan besar sering melewati jalan itu, tapi beberapa bahu jalan juga sudah di cor perusahaan waduk itu," ucapnya.

Baca juga: Jalan Rusak di Desa Lomaya Gorontalo, Lubang Dalam Picu Kecelakaan, Warga Minta Pemerintah Bertindak

Oleh karenanya, Nirwan mengimbau kepada pengendara agar kerap berhati-hati ketika melintas di jalan ini.

"Kami mengharapkan masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika melewati jalan yang rusak ini, apalagi itu sering dilewati kendaraan besar," ungkapnya

Sementara itu, Pantauan TribunGorontalo.com, Rabu (29/1/2025) jalan menuju bendungan dan desa kopi tampak rusak, beberapa sisi rawan longsor dan kecelakaan lalulintas.

Parman Giu, warga Bolango Utara mengatakan warga harus berhati-hati melewati jalan tersebut.

Apalagi saat bertemu kendaraan dari arah berlawanan. 

"Ada lubang jalan rusa ditikungan sehingga pengendara memilih mengambil jalur lain meski itu berbahaya. Sehingga banyak kendaraan nyaris tabrakan," katanya.

Baca juga: Warga Desa Mohungo Gorontalo Keluhkan Jalan Rusak, Sudah Bertahun-Tahun Tak Diperbaiki

Ia juga meminta agar pemerintah daerah segera memperbaiki jalan tersebut.

"Semoga pemerintah segera bertindak, karena jalan ini sangat rawan," ujarnya

Dirinya mengungkap banyak kendaraan besar dari proyek bendungan melewati jalan tersebut.

Banyak warga hampir tertabrak bahkan sempat jatuh di jurang dikarenakan menghindari truk-truk itu

"Mobil proyek juga lumayan laju (cepat) di area Jalan Irigasi ini, beberapa warga hampir ditabrak bahkan ada korban untung tidak parah," jelasnya.

Nunu Hasan warga Desa Kopi mengeluhkan banyak batu kelikir yang bertebaran di jalan. 

Baca juga: Warga Dembe Gorontalo Resah Jalan Rusak tak Kunjung Diperbaiki, Lubang dan Debu jadi Keluhan Utama

Menurutnya, sumber kelikir itu dari mobil truk yang mengangkut material keluar-masuk bendungan

"Apalagi banyak kelikir ini juga pemicu kecelakaan," ungkapnya.

Rumahnya yang berdekatan langsung dengan jalan sering mendapat imbas. Apalagi saat musim panas banyak debu yang berterbangan.

"Kalau musim panas banyak debu di sini, jadi bisa mengakibatkan penyakit, apalagi saya punya anak," terangnya.

Rion Supu warga Desa Kopi mengharapkan pemerintah dan kontraktor bendungan dapat memperhatikan masalah ini.

"Pemerintah dan pihak waduk harus bertindak, setidaknya menginstruksikan pekerjanya untuk tidak melajukan kendaraan atau menimbun lubang-lubang, itu kan tidak seberapa," tambahnya.

Baca juga: Warga Desa Lahumbo Kesal Jalan Rusak Hanya Diperbaiki saat Kedatangan Presiden Jokowi di Gorontalo

Ia juga menambahkan pengerja bandungan tidak hanya fokus perbaikan waduk tapi juga warga yang menjadi lokasi mobil yang melintas.

"Kami berharap agar bagian Desa Kopi dan Lomaya ini juga diperhatikan, apalagi soal jalan," tambahnya.

Sepanjang jalan Irigasi Lomaya itu juga terdapat beberapa titik jalan berlubang termasuk di Jalan Desa Lomaya dan Desa Kopi. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved