PEMPROV GORONTALO

Ternyata Ada Uji Coba Makan Siang Gratis di Pohuwato, Sudah Ditinjau Penjagub Gorontalo

Tujuan utama program ini adalah untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang para siswa, yang diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang fisik dan kecerdasan

Penulis: Content Writer | Editor: Wawan Akuba
hms
Pj. Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin meninjau program nasional makan bergizi gratis, bagi peserta didik di sekolah satu atap yakni SDN 2 Buntulia, SDN 5 Buntulia, SMPN 2 Buntulia, di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Kabupaten Pohuwato, Rabu, (11/12/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Sebuah program uji coba makan siang gratis bagi para siswa dan guru di tiga sekolah satu atap di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, telah dimulai sejak dua bulan lalu.

Program ini diinisiasi oleh PT. Pani Gold Project, yang bekerja sama dengan ADEN, perusahaan katering bersertifikasi internasional.

Tujuan utama program ini adalah untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang para siswa, yang diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang fisik dan kecerdasan mereka.

Penjabat Gubernur Gorontalo, Rudy Salahuddin, mengunjungi lokasi program ini pada Rabu, 11 Desember 2024, di SDN 2 Buntulia, SDN 5 Buntulia, dan SMPN 2 Buntulia yang terletak di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia.

Selama kunjungan tersebut, Rudy memantau langsung pelaksanaan pemberian makan siang gratis kepada 236 siswa-siswi dan guru-guru di sekolah-sekolah tersebut.

Menurut Rudy, program ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kepedulian terhadap gizi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

"Program makan siang gratis ini sangat baik karena nantinya anak-anak tidak akan lagi belajar dalam keadaan lapar atau kurang gizi," ujarnya.

Rudy berharap program ini dapat diterapkan secara lebih luas di seluruh Provinsi Gorontalo pada awal tahun 2025, dengan koordinasi yang akan dilakukan oleh Komandan Korem 133/NWB, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro.

PT. Pani Gold Project juga melibatkan masyarakat setempat melalui pemberdayaan ekonomi, antara lain dengan merenovasi kios dan warung makan serta memberikan pelatihan kepada UMKM di desa tersebut.

Selain itu, bantuan berupa alat kesehatan untuk puskesmas pembantu (Pustu) di Desa Hulawa dan alat olahraga untuk tiga sekolah tersebut juga diserahkan dalam acara ini.

"Menu makanan yang disediakan termasuk nasi, sayur, ayam, kentang, buah pisang, dan sambal, yang sudah cukup bergizi untuk anak-anak. Antusiasme siswa terlihat jelas, bahkan beberapa dari mereka mengaku lebih senang makan di sekolah daripada di rumah," kata Rudy.(*) Adv Pemprov

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved