Debat Pilkada Kabupaten Gorontalo
4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Hadiri Debat Perdana Pilkada
Kehadiran mereka langsung menarik perhatian, terutama dengan penampilan kompak keduanya dalam busana seragam—kemeja putih berpadu bis hijau, celana hi
Penulis: Jefry Potabuga | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo — Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo, Syam T. Ase dan Sohidin, menjadi paslon pertama yang hadir di lokasi debat di Gedung Dinnar Grand Hall, Limboto, pada Rabu malam (30/10/2024).
Kehadiran mereka langsung menarik perhatian, terutama dengan penampilan kompak keduanya dalam busana seragam—kemeja putih berpadu bis hijau, celana hitam, dan kopiah hitam.
Kedatangan Syam dan Sohidin diiringi tim pendukung yang juga mengenakan pakaian serba hijau, dengan jumlah massa yang telah diatur sesuai ketentuan KPU.
Di belakang mereka, tak lama kemudian, hadir paslon kedua, yakni Sofyan Puhi dan Tony Junus, yang kompak mengenakan kemeja putih, celana hitam, dan kopiah hitam. Tim mereka tampil dengan seragam putih dan celana hitam.
Paslon ketiga, Roni Sampir dan Adnan Entengo, kemudian tiba di lokasi dengan gaya seragam serupa, yakni kemeja putih yang dipadukan celana cokelat.
Kehadiran setiap pasangan calon diiringi jabat tangan hangat satu sama lain, menunjukkan sikap persahabatan sebelum bersiap berdebat di atas panggung.
Hingga saat berita ini dilaporkan, paslon Hendra Hemeto dan Wasito belum tampak di lokasi.
Antusiasme Massa di Lokasi Debat dan Pembagian Area Tempat Duduk
Di luar gedung, massa pendukung setiap paslon mulai memenuhi area yang disediakan.
Pihak panitia telah menata kursi dalam dua bagian utama: bagian depan dekat panggung diperuntukkan bagi pejabat daerah dan pihak Forkopimda, dengan 17 kelompok kursi yang tersedia.
Sedangkan kursi di bagian belakang disiapkan khusus untuk massa dari masing-masing paslon. Sesuai aturan KPU, massa yang diundang hanya 40 orang per paslon, yang diatur dalam empat bagian sesuai jumlah kandidat di Pilkada tahun ini.
Gladi Bersih dan Rapat Persiapan Debat
Plt Ketua KPU Kabupaten Gorontalo, Windarto Bahua, mengungkapkan bahwa pada pagi harinya telah dilaksanakan gladi bersih sebagai persiapan teknis.
"Pada tanggal 30 pagi, kami telah melakukan gladi bersih untuk mematangkan persiapan debat di malam harinya," jelasnya.
Gladi bersih ini merupakan bagian dari rangkaian teknis yang sebelumnya telah dipersiapkan dengan matang oleh KPU.
Pada Minggu malam (27/10/2024), KPU bersama kepolisian, Bawaslu, dan beberapa stakeholder terkait telah menggelar rapat teknis atau technical meeting untuk membahas berbagai persiapan debat.
Hasil rapat itu menyepakati sejumlah hal teknis, termasuk perumusan desain acara, pembagian segmen, serta berbagai aspek teknis lain yang melibatkan seluruh perwakilan paslon dan stakeholder.
Tim KPU pun telah mempersiapkan tim perumus, panelis, moderator, dan lembaga penyiaran publik guna memastikan kualitas acara debat dapat disaksikan secara maksimal.
Bagi masyarakat yang tidak dapat hadir di lokasi, KPU menyediakan layar besar di luar gedung dan juga siaran live streaming agar warga bisa mengikuti jalannya debat dari rumah.
Massa dan Keamanan Debat Pilkada yang Dijaga Ketat
Debat pertama ini dijadwalkan berlangsung dengan undangan pukul 19.00 WITA dan mulai on-air pukul 20.00 WITA.
Awalnya, jumlah massa yang diizinkan hadir hanya 30 orang per paslon, namun kini ditambah menjadi 40 orang setiap pasangan.
Kepolisian turut mengawal langsung jalannya acara dengan ratusan personel yang ditempatkan di lokasi, baik di dalam maupun di luar gedung.
Keamanan ekstra ketat ini bertujuan untuk memastikan debat berjalan dengan lancar, aman, dan tertib bagi seluruh peserta maupun pendukung. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Arena-Debat-Pilkada-Kabupaten-Gorontalo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.