Bacaan Doa
Doa Mohon Ampun agar Terhindar dari Perbuatan Maksiat
Amalkan doa mohon ampunan dan terhindar dari perbuatan maksiat. Doa ini dapat diamalkan di mana saja dan kapan saja.
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Amalkan doa mohon ampunan dan terhindar dari perbuatan maksiat
Doa ini dapat diamalkan di mana saja dan kapan saja.
Perbuatan maksiat merupakan perbuatan yg dilarang oleh Allah SWT.
Semua umat muslim sudah sepatutnya menghindari perbuatan maksiat tersebut.
Namun sayang, sebagai manusia biasa tak luput dari bisikan setan untuk mencoba berbuat maksiat.
Sehingganya kita perlu meminta kepada Allah SWT untuk menguatkan hati dan jiwa kita untuk tidak berbuat maksiat.
Serta memohon ampun kepada-Nya atas perbuatan maksiat yang sadar dan tidak sadar kita lakukan
Adapun doa tersebut yakni:
Allāhumma innā nas’alukat taubata wa dawāmahā, wa na‘ūdzu bika minal ma‘shiyati wa asbābihā, wa dzakkirnā bil khaufi mina qabla hujūmi khatharātihā, wahmilhu alān najāti minhā wa minat tafakkuri fī tharā’iqihā, wamhu min qulūinā halāwata majtabaināhu minhā, wastabdilhā bil karāhati lahā wat thama‘I li mā huwa bi dhiddihā.
Artinya: “Ya Allah, kepada-Mu kami meminta pertobatan dan kelanggengannya. Kepada-Mu, kami berlindung dari maksiat dan sebab-sebabnya. Ingatkan kami agar takut kepada-Mu sebelum datang bahaya maksiat. Bawakan ketakutan itu untuk menyelamatkan kami dari maksiat dan dari pikiran di jalanan maksiat. Hapuskan kelezatan maksiat yang kami pilih dari hati kami. Gantikan kenikmatan itu dengan rasa tidak suka dan keinginan terhadap lawanan maksiat.”
Doa ini bisa dibaca dengan permohonan taubat dan istiqamah di dalamnya.
Doa ini berisi harapan agar Allah SWT mengenyahkan kenikmatan maksiat dari dalam hati seseorang.
Bacaan doa mohon ampunan dalam segala hal
اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ خَطِيْئَتِيْ وَجَهْلِيْ وَإِسْرَافِيْ فِيْ أَمْرِيْ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ جَدِّيْ وَهَزْلِيْ وَخَطَئِيْ وَعَمْدِيْ وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِيْ اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Allaahummaghfirlii khothiiatii wa jahlii wa isroofii fii amrii wa maa anta a’lamu bihi minnii allaahummaghfirlii jaddii wa hazli wa khotho-ii wa ‘amdii wa kullu dzaalika ‘indii allaahummaghfirlii maa qoddamtu wa maa akh-khortu wa mass as-rortu wa maa a’lantu wa maa anta a’lamu bihi minnii antal muqoddimu wa antal mu-akh-khiru wa anta ‘alaa kulli syai-in qodiir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.