Gempa Bumi
Kaca Kampus Boalemo Pecah Dampak Gempa Bumi Magnitudo 6.4 di Gorontalo
Pantauan TribunGorontalo.com pagi tadi, kaca ruang kelas kampus tersebut pecah. Meski hanya satu titik, namun pecahan itu cukup besar.
Penulis: Nawir Islim | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Getaran gempa bumi yang terjadi dini hari tadi, Selasa (24/9/2024) di Gorontalo menyebabkan kerusakan di Kampus Ichsan Boalemo.
Pantauan TribunGorontalo.com pagi tadi, kaca ruang kelas kampus tersebut pecah. Meski hanya satu titik, namun pecahan itu cukup besar.
Menurut saksi mata, Isbar, seorang petugas keamanan yang bertugas di kampus tersebut, gempa berlangsung sangat cepat dan kencang, hingga menimbulkan kerusakan.
Saat diwawancarai oleh TribunGorontalo.com, Isbar menceritakan betapa dahsyatnya gempa yang ia rasakan hingga memecahkan kaca tebal gedung kampus.
"Kejadian itu berlangsung sangat cepat, tetapi dampaknya sangat besar, bahkan sampai memecahkan kaca gedung kampus yang tebal," ungkap Isbar.
Ia mengaku terkejut dan merasa takut akan potensi kerusakan lebih besar. Saat gempa mengguncang, Isbar berada di dalam gedung dan langsung melihat pecahan kaca berserakan.
"Saya berada di dalam gedung dan melihat langsung kaca pecah. Jujur, saya cukup takut kalau gempa ini bisa menghancurkan seluruh gedung," tuturnya.
Meski begitu, Isbar memastikan bahwa selain kaca yang pecah, bangunan kampus lainnya masih dalam kondisi baik.
Ia dan tim keamanan segera memeriksa seluruh area kampus, termasuk gedung-gedung di bagian belakang, namun tidak menemukan kerusakan struktural yang signifikan.
"Kami langsung mengecek seluruh gedung, termasuk bagian belakang. Syukurnya, tidak ada kerusakan lain," jelas Isbar.
Saat ini, Isbar masih berjaga di lokasi sambil menunggu pihak kampus datang untuk memeriksa lebih lanjut serta mengganti kaca yang pecah.
Ia menegaskan akan menjaga dengan baik, mengingat di dalam gedung terdapat barang-barang berharga milik kampus.
"Saya akan menunggu pihak kampus datang karena di dalam gedung ada barang-barang penting milik kampus. Jadi, saya harus menjaga area ini dengan baik," tegasnya.
Isbar juga menyampaikan kekhawatirannya mengenai kemungkinan gempa susulan.
Pasalnya, gempa yang terjadi pagi itu bukanlah yang pertama, dan jika gempa susulan terus terjadi, dikhawatirkan akan menimbulkan dampak lebih serius.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.