Pilkada Jakarta 2024

PDIP Pertimbangkan Anies Baswedan Sebagai Calon Pilkada Jakarta 2024

"Dinamika politik tetap menjadi perhitungan utama kami. Kami terus mengkaji dan mendiskusikan peluang-peluang yang ada," kata Adian Napitupulu ketika

Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com
Anies Baswedan disambut warga Gorontalo saat tiba di Bandara Djalaluddin, Senin (8/1/2024). 

TRIBUNGORONTALO.COM -- Adian Napitupulu, Ketua Tim Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dari PDIP, mengungkapkan bahwa partainya sedang mengkaji potensi untuk mengusung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024.

"Dinamika politik tetap menjadi perhitungan utama kami. Kami terus mengkaji dan mendiskusikan peluang-peluang yang ada," kata Adian Napitupulu ketika ditemui di Jakarta Selatan pada Jumat (28/6/2024).

Menurut Adian, meskipun belum ada keputusan final mengenai calon yang akan diusung, PDIP tetap menghormati keputusan dari partai-partai lain dalam koalisi.

"Pertimbangan utama kami meliputi kajian ideologi, politik, serta program-program yang diusung. Apakah Anies memiliki potensi untuk itu? Kami terbuka dengan kemungkinan tersebut," jelas Adian.

Dia menambahkan bahwa PDIP tidak hanya melihat dari segi elektabilitas semata.

Sebagai contoh, ketika PDIP mendukung Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilkada DKI Jakarta tahun 2012, elektabilitas Jokowi pada awalnya tidak terlalu tinggi.

"Jokowi awalnya tidak unggul dalam survei elektabilitas, tetapi kami berhasil memenangkan karena kerja keras dan dukungan bersama," ujar Adian.

Adian juga menekankan pentingnya pengetahuan dan gagasan dalam memilih calon.

"Kami tidak hanya melihat angka survei, tetapi juga substansi dari ide-ide dan program-program yang ditawarkan," katanya.

Sebelumnya muncul bocoran terkait potensi duet Anies Baswedan dan Sohibul Iman sebagai calon gubernur dan wakil gubernur.

Namun, kabar tersebut langsung disanggah oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Pernyataan kontroversial ini terungkap setelah Sekjen Partai Nasdem, Hermawi Taslim, mengklaim bahwa PKS telah memberikan kebebasan kepada Anies untuk menentukan pasangannya sendiri.

Meski demikian, Hermawi enggan mengungkapkan lebih lanjut terkait klaim tersebut.

"Hari ini mereka sudah meralat. Hari ini Presiden PKS mengatakan bahwa wakil gubernur diserahkan kepada Anies," ujar Hermawi di markas NasDem, Jakarta, pada Jumat (28/6/2024).

Menurut Hermawi, klaim ini memberikan peluang bagi NasDem untuk mendukung Anies dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 dan bahkan menawarkan kader-kader partai untuk bergabung dengan Anies.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved