Kabar Artis
Via Vallen Curhat Menderita Gara-gara Keluarga, Tabungan Dikuras hingga Mengira Anak Pungut
Via Vallen mengakui jika keluarganya adalah orang-orang egois. Bahkan ia berani menyebut ciri-cirinya seperti pengidap Narcissistic Personality Disord
Penulis: Redaksi | Editor: Wawan Akuba
TRIBUNGORONTALO.COM – Penyanyi dangdut kondang, Via Vallen membuat pengakuan mengejutkan terkait perlakuan keluarga terhadapnya.
Pengakuan ini dibuat Via Vallen menyusul kasus adik kandungnya terjerat judi online dan penggelapan motor.
Melalui siaran Instagram, Via Vallen mengaku menderita lantaran tabungannya dikuras keluarga.
Gara-gara itu, Via Vallen pun mengaku menjauhi keluarganya tersebut.
Via Vallen mengakui jika keluarganya adalah orang-orang egois. Bahkan ia berani menyebut ciri-cirinya seperti pengidap Narcissistic Personality Disorder (NPD).
"Aku ada di lingkungan orang-orang yang egois,” tulis Via Vallen.
Keluarganya ini kata Via Vallen, tidak peduli bahkan jika dirinya harus menderita gara-gara mereka.
"Jadi mau semenderita apapun kita, mereka gak akan peduli. Kalo diomong pun yang ada malah jadi adu nasib, dan itu capek," tambahnya.
Via Vallen merasa bantuannya selama ini pada keluarganya sering disalahgunakan. Itu menjadi pemicu kesabarannya habis.
"Namanya manusia itu pasti punya batas sabar. Mau sedekat apapun hubungannya, kalo kita udah bantu, tapi bantuan kita disalahgunakan terus dan itu terjadi berulang-ulang, lama-lama ya capek juga," curhatnya.
Akibatnya, Via Vallen menderita hingga meragukan statusnya sebagai anak di keluarganya.
"Sampe aku ini mikir, di rumah itu statusku beneran anak kandung apa bukan? Kok dari dulu hobi banget bikin menderita, dan sampe aku setua ini masih belum sadar juga," tukasnya lagi.
Ia kini membenarkan menjauhi keluarganya karena lelah dengan kelakuan mereka.
"Terus aku berontak dengan menjauh malah dibilang udah berubah karena berumah tangga? Demi Allah deh kalo kelakuannya bener, mau sampe kisut akunya," terangnya geram.
Meski kesal, Via Vallen akan bersedia membantu keluarganya asalkan untuk kepentingan yang jelas.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.