Berita Ekonomi
Siap-siap! Pengguna Aerox, NMAX, PCX Bakal Dilarang Isi Pertalite di SPBU Pertamina
Pengguna sepeda motor Aerox, NMAX, hingga PCX diisukan bakal dilarang mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Pertamina.
Penulis: Redaksi | Editor: Fadri Kidjab
(Laporan Azhar Kusuma Subardja, Wartawan TribunGorontalo.com)
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Pengguna sepeda motor Aerox, NMAX, hingga PCX diisukan bakal dilarang mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Pertamina.
Kebijakan ini telah dibahas oleh Menteri ESDM, Arifin Tasrif beberapa waktu lalu.
Tujuan revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran agar BBM subsidi tepat sasaran. Di mana mobil berkapasitas di atas 1.400 cc dan sepeda motor di atas 150 cc tak bisa lagi menikmati Pertalite.
Sejatinya rencana penerapan kebijakan ini sudah dibahas sejak 10 tahun silam.
"Revisi perpres sudah selesai diproses. Tinggal diketok palu oleh pemerintah," jelas Arifin Tasrif dikutip dari Gridoto.com.
Baca juga: 30 Lampu Padamala dari Pepaya Hiasi Festival Green Tumbilotohe Desa Isimu Selatan Gorontalo
Respons Pertamina Gorontalo
PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Gorontalo diketahui masih menunggu putusan dari pemerintah mengenai revisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014.
Hal itu diungkap Sales Branch Manager Rayon IV Sulutgo PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Gorontalo, Doddy Angriawan pada Selasa (2/04/2024).
Doddy menekankan posisi pertamina sebagai badan usaha penugasan oleh negara untuk menyalurkan barang bersubsidi baik itu Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun LPG.
Menurut Doddy, alasan perlunya pemerintah pusat untuk merevisi perpres tersebut karena anggaran pertalite sudah tercantum dalam APBN.
"Untuk saat ini belum ada perlakuan khusus terkait pertalite, nanti akan sama seperti solar wajib menggunakan QR code agar tepat sasaran," ungkap Doddy saat dikonfirmasi TribunGorontalo.com, Selasa (2/4/2024).
Bicara kendaraan apa saja dilarang pakai pertalite, Doddy mengaku belum bisa bicara banyak karena masih didiskusikan oleh pemerintah pusat sembari menunggu perubahan perpres tersebut.
Doddy menuturkan, sejauh ini baru kendaraan berplat merah yang dilarang menggunakan BBM subsidi, serta mobil TNI-Polri.
Peruntukan BBM subsidi hanya untuk masyarakat miskin, sehingga ia berharap masyarakat memiliki kesadaran.
Masyarakat saat ini disarankan menggunakan BBM ramah lingkungan seperti pertamax untuk type Gasolin dan Dexlite untuk type Diesel.
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
Ikuti saluran Tribun Gorontalo di WhatsApp: KLIK DISINI
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.