Harga Beras Melonjak Jelang Ramadan, Polsek Kota Selatan Turun Tangan

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Hanya tinggal seminggu lagi umat Islam akan menyambut bulan suci Ramadhan.

Namun, kebahagiaan menyambut bulan puasa sedikit tercoreng dengan lonjakan harga beras yang masih tinggi.

Di Kota Gorontalo, harga beras per liter bahkan mencapai Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu.

Menyikapi situasi ini, Polsek Kota Selatan bergerak cepat. Bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pihak swasta.

Baca juga: Update Harga Beras di Kota Gorontalo, Senin 4 Maret 2024 Masih Rp 18 ribu per Kg

Para pihak ini berupaya untuk menangani lonjakan harga beras dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.

"Dengan kerjasama antar semua pihak, kami berharap situasi ini segera teratasi dan masyarakat dapat dengan mudah memperoleh bahan pokok dengan harga yang terjangkau," ujar Robby Andri Ansyari, Kapolsek Kota Selatan, Minggu (3/3/2024).

Pihaknya melakukan monitoring terhadap ketersediaan stok sembako dan harga beras di Pasar Sentral Kota Gorontalo.

Monitoring ini dilakukan sebagai bentuk respon atas lonjakan harga beras yang terjadi di beberapa daerah, termasuk di Kota Gorontalo.

Selain itu, monitoring ini juga bertujuan untuk menilai kestabilan harga pangan dan bahan pokok secara keseluruhan di pasar.

Baca juga: Waspada! Tambang Mootilango jadi Pusat Penyebaran Penyakit Malaria di Gorontalo

Hal ini dinilai penting guna menjaga kestabilan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kota Gorontalo.

"Kami perlu memastikan bahwa pasokan pangan tersedia cukup dan harga-harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” tambah Robby.

Upaya Polsek Kota Selatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga yang wajar, sehingga mereka dapat menyambut bulan Ramadhan dengan penuh kebahagiaan.(*)