Mahasiswa Gorontalo
Demo Tuntutan Pembebasan Demonstran Pohuwato dari Aliansi Mahasiswa Gorontalo Dibatalkan
Demonstrasi yang akan digelar oleh BEM se-Provinsi Gorontalo dibatalkan.
Penulis: Ahmad Rajiv Agung Panto | Editor: Fadri Kidjab
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Demonstrasi yang akan digelar oleh BEM se-Provinsi Gorontalo dibatalkan.
Dari pantauan TribunGorontalo.com, sejak pukul 10.00 hingga pukul 15.00 Wita titik lokasi yang direncanakan tampak sepi bahkan tak ada pasukan pengaman.
Diketahui sebelumnya beberapa flyer yang tersebar di pesan whatsapp memperlihatkan sedikitnya lima BEM di Provinsi Gorontalo akan menggelar aksi.
Lima BEM tersebut antaranya BEM IAIN Sultan Amai Gorontalo, BEM Ichsan Gorontalo, BEM Unbita Gorontalo, BEM Universitas Bina Mandiri Gorontalo serta BEM Universitas Muhammadiyah Gorontalo.
Aksi tersebut rencananya akan digelar pada Rabu 27/9/2023 yang dimulai pukul 10.00 Wita sampai selesai.
Sedangkan untuk titik aksi di pusatkan di Perlimaan Kota Gorontalo serta Polda Gorontalo.
Adapun tuntutan yang dilayangkan oleh Aksi Aliansi BEM se-Provinsi Gorontalo menggugat untuk membebaskan massa aksi dan masyarakat yang ditangkap oleh pihak kepolisian atas aksi demonstrasi yang terjadi di Kabupaten Pohuwato.
Selain itu pula beberapa tuntutan lain yaitu pencopotan Kapolda Gorontalo, Kapolres Pohuwato, Pencopotan Bupati Pohuwato dan Pencopotan Penjagub Gorontalo.
Namun tersiar kabar aksi tersebut batal digelar. Koordinator lapangan Dandi Tuadingo tak mengatakan secara rinci alasan pembatalan.
“Kita sementara audiensi, karena beberapa pertimbangan terhadap situasi lapangan, Insya Allah kita akan melakukan konferensi pers,” jelas dia.
(TribunGorontalo.com/Agung)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.