Real Madrid

3 Dosa Carlo Ancelotti Penyebab Real Madrid Dipermalukan Atletico

Real Madrid gagal menjaga tren kemenangan di musim 2023/2024 usai dipermalukan Atletico Madrid di Civitas Metropolitano, Senin Kemarin.

|
Editor: Fadri Kidjab
Twitter.com/MadridXtra
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti merasa bertanggungjawab atas kekalahan timnya melawan Atletico Madrid. 

“Tidak, ruangnya berkurang dan saya pikir absennya Joselu membuat peluangnya untuk datang lebih sedikit, ketika dia memanfaatkan permainan udara Joselu. Kami mengendalikannya dengan lebih baik, itu luar biasa," ujar Simeone seperti dikutip Diario AS.

Joselu masuk di babak pertama menggantikan Modric, ketika Ancelotti mencoba memperbaiki situasi. Los Blancos terlihat sedikit lebih baik di depan gawang.

Rodrygo berhasil melepaskan satu peluang yang gagal dimanfaatkan oleh Joselu di dalam kotak penalti, namun Los Colchoneros (julukan Atletico) mampu menangani serangan Real Madrid dengan baik.

2. Memainkan Modric dan Kross bersamaan

Menurut laporan The Athletic, duet Kroos dan Modric tak lagi disukai Presiden Real Madrid, Florentino Perez.

Hal ini terjadi tak lama setelah Ancelotti mengambil risiko memainkan kedua pemain veteran itu di lini tengah untuk pertama kalinya musim ini.

Sayangnya, keduanya tak mampu memberi dampak besar karena Real Madrid kalah 3-1 dari rival sekotanya.

Ancelotti menghadapi sebagian besar kritik, dan pelatih asal Italia itu mengambil tanggung jawab penuh atas kekalahan tersebut.

Keputusan itu semakin buruk ketika Modric justru melempem. Sementara Kroos tak bisa dikatakan buruk karena dia sempat menyumbangkan satu gol di malam itu.

Baca juga: Real Madrid dan Barcelona Minati Penyerang 19 Tahun Girona 

3. Tak Memainkan Tchouameni

Buruknya pertahanan Real Madrid sepertinya disadari Ancelotti, tapi pelatih berdarah Italia itu malah tak memainkan Tchouameni.

Pasalnya, peran Tchouameni sebagai gelandang jangkar sangat dibutuhkan dalam memutus serangan balik cepat.

Namun Ancelotti terlihat ingin lebih menyerang. Mungkin ini berkaitan dengan skema pertahanan berlapis yang diterapkan Diego Simeone di laga itu.

Di sinilah letak kesalahannya. Real Madrid kerap kalah jumlah di lini pertahanan saat transisi.

Bek-bek Madrid juga kerap kecolongan dan kalah dalam duel udara. Alhasil tiga gol Atleti semuanya dicetak lewat sundulan Alvaro Morata (4', 46') dan Griezmann (18').

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved