Gempa Bumi
25 Gempa Bumi Terjadi Hari Ini Jumat 08 September 2023, Info BMKG : Ada Jaraknya 7 Kilometer
Gempa Bumi di Bandung, Gempa Bumi di Boalemo, Gempa Bumi di Luwuk Timur, Gempa Bumi di Tutuyan, Gempa Bumi di Agam, Gempa Bumi di Aceh Selatan
Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
TRIBUNGORONTALO.COM - Sebanyak 25 lokasi gempa bumi yang terjadi sepanjang pada Jumat 08 September 2023
Berdasarkan info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) terjadi 25 lokasi yakni Gempa Bumi di Bandung, Gempa Bumi di Boalemo, Gempa Bumi di Luwuk Timur, Gempa Bumi di Tutuyan, Gempa Bumi di Agam, Gempa Bumi di Aceh Selatan, Gempa Bumi di Ternate,Gempa Bumi di Timor Tengah Utara, Gempa Bumi di Borong, Gempa Bumi di Pariaman, Gempa Bumi di Tojo Una-una
Gempa Bumi di Amurang, Gempa Bumi di Kupang, Gempa Bumi di Tapanuli Selatan, Gempa Bumi di Melonguane, Gempa Bumi di Pulau Karatung, Gempa Bumi di Meulaboh, Gempa Bumi di Supiori, Gempa Bumi di Keerom, Gempa Bumi di Wanokaka, Gempa Bumi di Tanggamus, Gempa Bumi di Sarmi pada
Berikut info gempa bumi berdasarkan rilis BMKG di twitter:
1. Gempa Bumi Magnitudo 2.8 di Bandung pada pukul 13:06:45 WIB
#Gempa Mag:2.8, 08-Sep-2023 13:06:45WIB, Lok:7.35LS, 107.56BT (36 km Tenggara KAB-BANDUNG-JABAR), Kedlmn:10 Km
2. Gempa Bumi Magnitudo 2.5, di Boalemo pada pukul 12:53:32 WIB
#Gempa Mag:2.5, 08-Sep-2023 12:53:32WIB, Lok:0.54LU, 122.17BT (19 km BaratLaut BOALEMO-GORONTALO), Kedlmn:71 Km #BMKG
3. Gempa Bumi Magnitudo 1.5 di Luwuk Timur pada pukul 12:51:45 WIB
#Gempa Mag:1.5, 08-Sep-2023 12:51:45WIB, Lok:2.90LS, 121.14BT (35 km BaratDaya LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km #BMKG
4. Gempa Bumi Magnitudo 3.4 di Tutuyan pada pukul 12:49:11 WIB
#Gempa Mag:3.4, 08-Sep-2023 12:49:11WIB, Lok:0.33LS, 125.74BT (174 km Tenggara TUTUYAN-BOLTIM-SULUT), Kedlmn:10 Km #BMKG
5. Gempa Bumi Magnitudo 2.1 di Agam pada pukul 12:02:28 WIB
#Gempa Mag:2.1, 08-Sep-2023 12:02:28WIB, Lok:0.37LS, 100.17BT (16 km Tenggara AGAM-SUMBAR), Kedlmn:11 Km #BMKG
6. Gempa Bumi Magnitudo 3.6 di Aceh Selatan pada pukul 12:00:25 WIB
#Gempa Mag:3.6 08-Sep-2023 12:00:25WIB, Lok:2.99LU, 97.30BT (34 km Tenggara KAB-ACEHSELATAN), Kedlmn:10 Km #BMKG
7. Gempa Bumi Magnitudo 2.5 di Luwu Timur pada pukul 11:49:59 WIB
#Gempa Mag:2.5, 08-Sep-2023 11:49:59WIB, Lok:2.28LS, 121.04BT (36 km BaratLaut LUWUTIMUR-SULSEL), Kedlmn:10 Km #BMKG
8. Gempa Bumi Magnitudo 3.5 di Ternate pada pukul 11:17:21 WIB
#Gempa Mag:3.5, 08-Sep-2023 11:17:21WIB, Lok:1.11LU, 126.28BT (126 km BaratLaut TERNATE-MALUT), Kedlmn:10 Km #BMKG
9. Gempa Bumi Magnitudo 3.7 di Timor Tengah Utara pada pukul 10:33:14 WIB
#Gempa Mag:3.7, 08-Sep-2023 10:33:14WIB, Lok:8.95LS, 124.12BT (76 km BaratLaut TIMORTENGAHUT-NTT), Kedlmn:13 Km #BMKG
10. Gempa Bumi Magnitudo 3.6 di Borong pada pukul 10:10:16 WIB
#Gempa Mag:3.6, 08-Sep-2023 10:10:16WIB, Lok:8.78LS, 120.55BT (7 km BaratDaya BORONG-NTT), Kedlmn:105 Km #BMKG
11. Gempa Bumi Magnitudo 3.9 di Pariaman pada pukul 09:55:11 WIB
#Gempa Mag:3.9, 08-Sep-2023 09:55:11WIB, Lok:0.86LS, 99.53BT (72 km BaratDaya PARIAMAN-SUMBAR), Kedlmn:30 Km
12. Gempa Bumi Magnitudo 3.1 di Tojo Una-una pada pukul 09:14:49 WIB
#Gempa Mag:3.1, 08-Sep-2023 09:14:49WIB, Lok:0.43LS, 121.88BT (83 km TimurLaut TOJOUNA-UNA-SULTENG), Kedlmn:17 Km
13. Gempa Bumi Magnitudo 3.3 di Amurang pada pukul 06:01:03 WIB
#Gempa Mag:3.3, 08-Sep-2023 06:01:03WIB, Lok:1.51LU, 124.17BT (57 km BaratLaut AMURANG-MINSEL-SULUT), Kedlmn:263 Km
14. Gempa Bumi Magnitudo 3.1 di Kupang pada pukul 05:57:41 WIB
#Gempa Mag:3.1, 08-Sep-2023 05:57:41WIB, Lok:9.50LS, 123.96BT (55 km TimurLaut KAB-KUPANG-NTT), Kedlmn:10 Km
15. Gempa Bumi Magnitudo3.7 di Tapanuli Selatan pada pukul 04:58:14 WIB
#Gempa Mag:3.7, 08-Sep-2023 04:58:14WIB, Lok:1.87LU, 99.50BT (39 km TimurLaut TAPANULISELATAN-SUMUT), Kedlmn:184 Km
16. Gempa Bumi Magnitudo 3.3 di Timor Tengah Utara pada pukul 03:43:31 WIB
#Gempa Mag:3.3, 08-Sep-2023 03:43:31WIB, Lok:9.05LS, 123.99BT (80 km BaratLaut TIMORTENGAHUT-NTT), Kedlmn:10 Km
17. Gempa Bumi Magnitudo 5.5 di Melonguane pada pukul 02:20:14 WIB
#Gempa Mag:5.5, 08-Sep-2023 02:20:14WIB, Lok:4.32LU, 127.62BT (110 km TimurLaut MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:129 Km
18. Gempa Bumi Magnitudo 5.7 di Pulau Karatung pada pukul 02:20:11 WIB
#Gempa Mag:5.7, 08-Sep-23 02:20:11 WIB, Lok:4.57 LU,127.76 BT (78 km Tenggara PULAUKARATUNG-SULUT), Kedlmn:130 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG
19. Gempa Bumi Magnitudo 5.7 di Pulau Karatung pada pukul 02:20:11 WIB
#Gempa Magnitudo: 5.7, Kedalaman: 130 km, 08 Sep 2023 02:20:11 WIB, Koordinat: 4.57 LU-127.76 BT (78 km Tenggara PULAUKARATUNG-SULUT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG
20. Gempa Bumi Magnitudo 2.9 di Meulaboh pada pukul 01:24:50 WIB
#Gempa Mag:2.9, 08-Sep-2023 01:24:50WIB, Lok:3.54LU, 96.30BT (69 km Tenggara MEULABOH-ACEHBARAT), Kedlmn:25 Km
21. Gempa Bumi Magnitudo 3.6 di Supiori pada pukul 00:48:57 WIB
#Gempa Mag:3.6, 08-Sep-2023 00:48:57WIB, Lok:0.65LS, 134.86BT (86 km BaratLaut SUPIORI-PAPUA), Kedlmn:10 Km #BMKG
22. Gempa Bumi Magnitudo 3.3 di Keerom pada pukul 00:45:38 WIB
#Gempa Mag:3.3, 08-Sep-2023 00:45:38WIB, Lok:2.95LS, 141.38BT (81 km TimurLaut KEEROM-PAPUA), Kedlmn:13 Km #BMKG
23. Gempa Bumi Magnitudo 2.8 di Wanokaka pada pukul 00:23:08 WIB
#Gempa Mag:2.8, 08-Sep-2023 00:23:08WIB, Lok:9.82LS, 119.30BT (9 km BaratDaya WANOKAKA-NTT), Kedlmn:20 Km #BMKG
24. Gempa Bumi Magnitudo 3.2 di Tanggamus pada pukul 00:13:16 WIB
#Gempa Mag:3.2, 08-Sep-2023 00:13:16WIB, Lok:5.67LS, 104.30BT (47 km BaratDaya TANGGAMUS-LAMPUNG), Kedlmn:46 Km #BMKG
25. Gempa Bumi Magnitudo 2.9 di Sarmi pada pukul 00:01:24 WIB
#Gempa Mag:2.9, 08-Sep-2023 00:01:24WIB, Lok:1.84LS, 139.51BT (77 km TimurLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:10 Km #BMKG
Apa Arti Magnitudo dalam Informasi Gempa yang Digunakan BMKG?
Magnitudo adalah besaran atau skala kekuatan gempa bumi yang biasanya dinyatakan dalam angka.
Kekuatan atau magnitudo gempa diukur dengan alat yang disebut dengan seismograf.
Dilansir dari laman resmi Institut Teknologi Bandung (ITB) seismograf akan mencatat getaran yang ditimbulkan oleh pergerakan permukaan tanah dalam.
Rekaman seismograf berbentuk garis yang menunjukkan variasi amplitudo gelombang yang ditimbulkan oleh gempa.
Lebih lanjut, dalam menjabarkan kekuatan gempa dikenal beberapa skala yang kerap digunakan yaitu Skala Richter (SR), Modified Mercalli Intensity (MMI), dan Skala Intensitas Gempabumi BMKG (SIG BMKG).
1. Skala Richter (SR)
Skala Richter (SR) adalah gambaran besarnya kekuatan gempa dengan cara mengukur gelombang seismik penyebab gempa yang ditemukan oleh Charles Richter.
Penggunaan Skala Richter lebih luas digunakan untuk untuk mengukur kekuatan gempa bumi dengan rentang 1-12.
Dilansir dari laman Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI, berikut ini adalah perkiraan kerusakan yang disebabkan oleh gempa dalam Skala Richter :
- Skala Richter 1 tidak terasa.
- Skala Richter 2 akan terasa oleh orang yang sedang berdiam diri.
- Skala Richter 3 akan terasa di dalam rumah, getarannya seperti ada truk kecil sedang melintas.
- Skala Richter 4 terasa di dalam rumah seperti ada truk besar lewat dan seperti ada barang berat menabrak dinding rumah. Barang yang tergantung akan bergoyang, dan barang barang yang berdiri akan bergerak.
- Skala Richter 5 dapat dirasakan di luar rumah. Orang tidur terbangun, cairan bergoyang dan tumpah, pigura akan jatuh.
- Skala Richter 6 akan terasa oleh semua orang. Orang akan lari keluar rumah dan kaca jendela akan pecah. Dinding tipis akan retak dan mebel akan bergerak.
- Skala Richter 7 akan terasa oleh orang yang tengah mengendarai kendaraan. Orang akan kesulitan untuk berjalan, cerobong asap dan menara lemah akan runtuh, air jadi keruh dan saluran air akan rusak.
- Skala Richter 8, para pengemudi akan terganggu. Bangunan rusak dan runtuh, cabang pohon patah, dan lereng akan longsor.
- Skala Richter 9 akan terjadi kepanikan massal. Gedung akan rusak berat dan runtuh, pondasi rumah rusak, pipa dalam tanah putus dan lumpur dan pasir keluar dari dalam tanah.
- Skala Richter 10 akan membuat semua tembok akan rusak dan retak, rangka rumah rusak, jembatan dan banguna dari kayu rusak, bendungan jebol, kolam dan danau meluap, jalan dan rel kereta api akan bengkok.
- Skala Richter 11 pipa dalam tanah akan rusak total dan rel kereta api bengkok.
- Skala Richter 12 semua barang-barang akan terlempar ke udara, batu dan barang besar berpindah, seluruh bangunan akan mengalami kehancuran.
2. Modified Mercalli Intensity (MMI)
Skala Mercalli adalah satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi yang mulanya ditemukan oleh seorang vulkanologis dari Italia bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.
Kemudian skala Mercalli dimodifikasi pada tahun 1931 oleh ahli seismologi Harry Wood dan Frank Neumann dan disebut sebagai Modified Mercalli Intensity (MMI).
Skala MMI masih sering digunakan terutama apabila tidak terdapat peralatan seismometer yang dapat mengukur kekuatan gempa bumi di tempat kejadian.
Skala Modified Mercalli Intensity (MMI) terbagi menjadi I-XII pecahan, yaitu:
- I MMI : Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang
- II MMI : Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
- III MMI : Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
- IV MMI : Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
- V MMI : Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
- VI MMI : Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.
- VII MMI : Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.
- VIII MMI : Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.
- IX MMI : Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.
- X MMI : Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
- XI MMI : Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
- XII MMI : Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.
3. Skala Intensitas Gempabumi BMKG (SIG BMKG)
Skala Intensitas Gempabumi (SIG BMKG) digagas dan disusun dengan mengakomodir keterangan dampak gempa berdasarkan tipikal budaya atau bangunan di Indonesia.
Skala ini disusun lebih sederhana dengan hanya memiliki lima tingkatan yaitu I-V yaitu:
- I (Warna Putih): Deskripsi sederhana yaitu TIDAK DIRASAKAN (Not Felt). Deskripsi rinci adalah gempa tidak dirasakan atau dirasakan hanya oleh beberapa orang tetapi terekam oleh alat.
- II (Warna Hijau): Deskripsi sederhana yaitu DIRASAKAN (Felt). Deskripsi rinci adalah gempa dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan. Benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan jendela kaca bergetar.
- III (Warna Kuning): Deskripsi sederhana yaitu KERUSAKAN RINGAN (Slight Damage). Deskripsi rinci adalah gempa yang menyebabkan bagian non struktur bangunan mengalami kerusakan ringan, seperti retak rambut pada dinding, atap bergeser ke bawah dan sebagian berjatuhan.
- IV (Warna Jingga): Deskripsi sederhana yaitu KERUSAKAN SEDANG (Moderate Damage). Deskripsi rinci adalah gempa yang menyebabkan banyak retakan terjadi pada dinding bangunan sederhana, sebagian roboh, kaca pecah. Sebagian plester dinding lepas. Hampir sebagian besar atap bergeser ke bawah atau jatuh. Struktur bangunan mengalami kerusakan ringan sampai sedang.
- V (Warna Merah): KERUSAKAN BERAT (Heavy Damage). Deskripsi rinci adalah gempa yang menyebabkan sebagian besar dinding bangunan permanen roboh. Struktur bangunan mengalami kerusakan berat. Rel kereta api melengkung. (Tribungorontalo/Kompas.com)
| Baru Saja Terjadi Gempa Bumi, BMKG Informasikan Lokasi Lengkapnya, CEK! |
|
|---|
| Gempa Bumi Terkini, Magnitudo 3.4 Guncang TOLI-TOLI-SULTENG dengan Kedalaman 19Kilometer |
|
|---|
| Gempa Bumi Terkini, Magnitudo 2.5 Guncang GUNUNGKIDUL-DIY dengan Kedalaman 18Kilometer |
|
|---|
| Gempa Bumi Terkini, Magnitudo 1.8 Guncang SIGI-SULTENG dengan Kedalaman 11Kilometer |
|
|---|
| Gempa Bumi Terkini, Magnitudo 2.8 Guncang SARMI-PAPUA dengan Kedalaman 24Kilometer |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gorontalo/foto/bank/originals/Lokasi-gempa-bumi-berada-di-Kabupaten-Bandung-Jawa-Barat-8899990.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.