Prihatin Jalan Rusak, Warga Patungan Perbaiki Jl KH Adam Zakaria Kota Utara Gorontalo

Jalan ini membentang di dua kelurahan di Kecamatan Kota Utara Gorontalo. Karena disebut membahayakan, warga pun patungan perbaiki. 

Penulis: Ahmad Rajiv Agung Panto | Editor: Wawan Akuba
TribunGorontalo.com/AgungPanto
Warga di Jalan KH Adam Zakaria patungan perbaiki lubang yang menganga di jalan tersebut. Sebab, lubang kerap menelan korban. 

TRIBUNGORONTALO. COM, Gorontalo - Sudah bertahun-tahun warga resah dengan rusaknya jalan KH Adam Zakaria. 

Jalan ini membentang di dua kelurahan di Kecamatan Kota Utara Gorontalo. Karena disebut membahayakan, warga pun patungan perbaiki. 

Apalagi, jalan yang berlubang sejak awal tahun 2022 tersebut diketahui sering memakan korban. 

Jefrianto seorang warga setempat mengatakan, dalam beberapa pekan terakhir di jalan tersebut sering terjadi kecelakaan. 

"Kecelakan di sini sering, apalagi yang pada dua malam kemarin perempuan talempar (terpental) jauh," ujarnya, Senin (22/5/2023).

Lebih membahayakan karena Jalan KH Adam Zakaria jadi akses Ambulance dari dan ke RS Aloei Saboe Kota Gorontalo. 

22/5/2023_Pemuda di Jl Adam Zakaria tutupi lubang di jalan tersebut
Pemuda di Jl Adam Zakaria tutupi lubang di jalan tersebut. Jalan itu sudah rusak sejak 2022 lalu dan karena mulai membahayakan, masyarakat sekitar inisiatif perbaiki.

"Paling banyak malam itu kecelakaan, penerangan juga agak kurang jadi dorang (mereka) yang bawa motor kadang tidak m kantara biar so ada tanda (melihat tanda), " kata Jefrianto

Para warga bergotong royong melakukan pengecoran dengan alat dari rumah masing - masing. 

Pengecoran pun dilakukan oleh warga setempat  dengan bantuan dana secara swadaya masyarakat . 

"Ini semen kebetulan ada warga yang menyumbangkan dan yang lainya hasil patungan masyarakat lain," tukas Jefrianto. 

22/5/2023_Jalan rusak di Jl Adam Zakaria_004
Jalan rusak di Jl Adam Zakaria. Tampak lubang berdiameter sekitar 50 cm dianggap berbahaya.

Di tempat yang sama,  Arfan yang juga menjadi warga di lokasi tersebut pun berharap perhatian lebih  dari pemerintah terkait.

"Harapanya supaya hal hal seperti ini dapat diperhatikan oleh pemerintah yang ber wewenang, mengingat jalan ini merupakan jalan utama serta jalanan ambulance yang merujuk ke RS Aloei Saboe, " pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved