Segala Kebohongan Mario Dandy Terungkap, Kuasa Hukum David Bahas Pelecehan hingga Ucapan Free Kick

Mellisa melihat Mario Dandy hanya ingin pamer kepada AGH bahwa dirinya adalah jagoan ketika menghajar korban sambil mengeluarkan kata-kata makian.

Editor: Ananda Putri Octaviani
YouTube KompasTV
Tersangka Mario Dandy dan Shane Lukas saat melakukan rekonstruksi penganiayaan terhadap David, Jumat (10/3/2023). Kuasa hukum David, Mellisa Anggraini menyebut ada banyak kebohongan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo, tersangka kasus penganiayaan terhadap kliennya. 

Dikutip TribunWow dari Kompastv, beberapa kali Dandy tampak memejamkan matanya begitu keras saat diminta untuk melakukan rekonstruksi, khususnya saat memeragakan adegan penganiayaan.

Dalam rekonstruksi yang berlangsung, diperlihatkan bagaimana Dandy begitu sadis menganiaya korban.

Dandy tampak terus menunduk sepanjang berjalannya rekonstruksi.

Kemudian diperagakan juga bagaimana Dandy mengambil ancang-ancang cukup jauh sebelum menendang korban D yang disusul aksi selebrasi ala pemain bola Cristiano Ronaldo alias CR7.

Saat melakukan rekonstruksi aksi selebrasi, Dandy tampak lesu dan lemas.

Menurut keterangan dari penyidik polisi, tendangan terakhir oleh Dandy dilakukan seakan-akan sedang mengambil tendangan free kick alias tendangan bebas.

"Dilanjutkan nanti dengan MDS melakukan selebrasi ala Cristiano Ronaldo," kata polisi yang memimpin rekonstruksi.

Berdasarkan penjelasan penyidik, Dandy sempat mematung seusai aksi selebrasi supaya bisa direkam oleh tersangka Shane Lukas.

Dari rekonstruksi tersebut terlihat posisi Dandy berada di belakang korban D yang sudah terkapar tak berdaya di aspal.

Baca juga: APA Tampil di Publik, Tegaskan Tak Miliki Kaitan Apapun dengan Kasus Mario Dandy: Hanya Bekas Pacar

 

Penampakan Mario Dandy Satriyo menunduk ketika menghadiri proses rekonstruksi yang digelar di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/3/2023).
Penampakan Mario Dandy Satriyo menunduk ketika menghadiri proses rekonstruksi yang digelar di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/3/2023). (YouTube Kompastv)

 

Sindiran Ayah Korban untuk Dandy

Sikap Mario Dandy Satriyo berubah 180 derajat saat hadir dalam proses rekonstruksi yang digelar di Kompleks Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/3/2023).

Mario Dandy yang mengenakan kemeja tahanan berwarna orens tampak hadir digiring oleh dua anggota polisi sambil menunduk.

Dikutip TribunWow dari Twitter @seeksixsuck, momen ini tak lepas dari perhatian Jonathan Latumahina selaku ayah dari D yang menjadi korban penganiayaan Mario Dandy.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved