Tiga Tahun PUPR Gorontalo Perjuangkan Anggaran Rp22 M Perbaikan Jalan Mulyonegoro-Karya Mukti

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Sejak 2021, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP) Provinsi Gorontalo memperjuangkan perbaikan Jl Mulyonegoro-Karya Mukti.

Bahkan hingga tahun 2022, Dinas PUPR-PKP Provinsi Gorontalo bersama Komisi III DPRD, mengusulkan anggaran ke pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).

Sayangnya, dalam beberapa tahun itu, dinas PUPR-PKP Provinsi Gorontalo belum berhasil melobi anggaran untuk perbaikan ruas jalan di Kabupaten Gorontalo tersebut. 

"Tahun 2021 kemarin hampir semua anggaran di-refocusing karena covid, tapi tahun 2022 kami dan Komisi III DPRD Provinsi telah mengusulkan pemeliharaan berkala untuk ruas jalan tersebut, tetapi hanya masuk di prioritas kedua sedangkan yang ter-Cover saat itu hanya prioritas ke satu" kata Meykowati isa saat ditemui di ruang kerja, Jumat (17/02/2023)

Kabid Bina Marga itu menjelaskan, ruas jalan Mulyonegoro-Karya Mukti yang memiliki panjang 14 kilometer itu membutuhkan anggaran yang cukup besar.

Maka pada tahun 2023, ini pihaknya bersama Komisi III DPRD Provinsi tetap mengusulkan kembali ke pemerintah pusat, melalui dana DAK Reguler sebesar Rp 22 miliar, agar penanganan ruas jalan tersebut bisa dikerjakan pada tahun 2024.

Ia juga menambahkan jika penanganan ruas jalan Mulyonegoro-Karya Mukti ditangani dengan program pemeliharaan rutin.

Anggarannya tidak akan cukup karena anggaran APBD yang ada pada Dinas PUPR-PKP Gorontalo sangatlah minim. 

"Nah, tahun 2023 ini kami tetap dan telah mengusulkan ke pemerintah pusat anggaran sebesar Rp 22 miliar untuk penanganan ruas jalan tersebut dan Alhamdulillah berkat dukungan dari Komisi III DPRD Provinsi, tahun 2024 itu sudah masuk prioritas satu," jelas Meykowati.

Sementara itu, di tempat yang berbeda, Kepala Dinas PUPR-PKP Provinsi Gorontalo Aries Ardianto berharap, dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Gorontalo.

Lebih khusus dukungan masyarakat di sekitar desa puncak. Harapannya agar anggaran yang telah diusulkan bisa segera keluar dan penanganan ruas jalan tersebut bisa segera terlaksana.

"Alhamdulillah berkat dukungan dari Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo dan semua pihak, usulan tersebut bisa masuk prioritas ke satu pada DAK tahun 2024 nanti. Saya berharap dukungan serta doa dari masyarakat agar anggaran tersebut bisa segera diturunkan" pungkas dia. Adv (*)