Ganjar Pranowo Tak Diusung Jadi Capres 2024? Megawati Dinilai Akan Lebih Pilih Puan Maju Pilpres

Ganjar Pranowo yang saat ini menjadi Gubernur Jawa Tengah dinilai tak akan menjadi kandidat capres yang diusung PDIP.

Editor: Ananda Putri Octaviani
Kolase TribunGorontalo.com
Ganjar Pranowo, Puan Maharani dan Megawati. Ganjar Pranowo yang saat ini menjadi Gubernur Jawa Tengah dinilai tak akan menjadi kandidat capres yang diusung PDIP. 

Lewat pernyataan tersebut, Teguh menilai Megawati tak ingin didikte oleh hasil survei dan tetap memilih putrinya sendiri.

“Itu artinya Bu Mega ignore terhadap hasil survei. Beliau ingin fokus ideologi PDIP dan arahnya ke Puan. Apalagi beliau berkali-kali mengatakan perempuan harus berani tampil, perempuan harus aktif dalam politik, perempuan juga mampu memimpin, ini sebenarnya sinyal yang arahnya ke Puan Maharani,” kata Teguh.

“Bagaimana dukungan Bu Mega, gestur-gestur politiknya memang tidak ke Ganjar Pranowo. Justru ini saya kira yang akan menjadi hal menarik yang akan kita cermati beberapa waktu ke depan."

Sementara itu, para relawan dan kader PDIP begitu antusias menyambut Ganjar di acara HUT ke-50 PDIP.

Tak sedikit dari mereka yang menyerukan agar Ganjar menjadi presiden.

“Itu spontanitas politik untuk menunjukkan simpati kader. Itu intinya,” ucap Teguh dikutip Kompas.com.

“Karena politik itu berbasis kepada rasionalitas pemilih, jadi apa yang dilakukan oleh kader dengan berteriak begitu hanya luapan sesaat. Tetapi tentu basis yang paling tepat hasil survei dari pakar dan media peneliti,” tandasnya.

Baca juga: AHY Bakal Jadi Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024? PKS Minta NasDem Terbuka

Ciri-ciri Capres 2024 yang akan Diusung PDIP

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan ciri-ciri siapa sosok yang akan menjadi calon presiden (capres) yang akan diusung oleh PDIP dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024 nanti.

Pernyataan ini disampaikan oleh Jokowi dalam acara hari ulang tahun (HUT) PDIP ke-50, Selasa (10/1/2023).

Dikutip TribunWow dari YouTube PDI Perjuangan, ciri-ciri ini diungkapkan oleh Jokowi saat ia berpidato di depan sang ketua umum PDIP yakni Megawati Soekarnoputri dan para kader PDIP.

Jokowi menjelaskan, dipastikan capres PDIP di 2024 nanti adalah kader PDIP.

Pada saat menyampaikan ciri-ciri capres PDIP, Jokowi turut menyelipkan pujian kepada Megawati sekaligus sindiran kepada partai politik lain.

"Dan yang saya senang, mohon maaf Ibu Mega, Bu Mega dalam memutuskan itu betul-betul sangat hati-hati, betul-betul tenang, dan tidak grusa-grusu seperti yang lain-lainnya," ujar Jokowi.

"Didesak-desak dari manapun tidak goyah, meskipun namanya sudah di kantongnya Ibu Mega," kata dia.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved