Sinopsis Film
Kisahkan Petarung, Simak 3 Rekomendasi Anime Genre Combat Sport yang Tayang selain di anoBoy
Disertai sinopsis, berikut 3 rekomendasi anime genre Combat Sport atau tentang petarung/fighters yang tayang selain di anoBoy: ada Hajime no Ippo.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
Episode: 13
Genre: Combat Sport, Sci-Fi, Sports
Baca juga: 3 Rekomendasi Anime Genre Mahou Shoujo yang Tayang selain di anoBoy: Ada Shakugan no Shana
Sinopsis:
Mengisahkan Junk Dog, petarung bawah tanah dari Megalo Box.
Megalo Box sendiri adalah sebuah evolusi tinju yang memanfaatkan anggota tubuh mekanik yang dikenal sebagai Gear untuk meningkatkan kecepatan dan kekuatan penggunanya.
Terlepas dari potensi pemuda itu sebagai petinju, sifat ilegal dari partisipasinya memaksanya untuk mencari nafkah dari pertandingan seperti yang didiktekan oleh bosnya Gansaku Nanbu.
Namun, ini semua berubah ketika juara Megalo Box Yuuri memasuki ring lusuhnya dengan menyamar sebagai penantang lain.
Baca juga: Suguhkan Kisah di Luar Nalar, Simak 3 Rekomendasi Anime Genre Supernatural selain di anoBoy
3. Baki

Episode: 26
Genre: Combat Sport, Action, Sports, Gore, Martial Arts, Shounen
Baca juga: Kisahkan Perjalanan Waktu, Simak 4 Rekomendasi Anime Genre Time Travel yang Tayang selain di anoBoy
Sinopsis:
Setelah muncul sebagai pemenang dari turnamen bawah tanah yang brutal, Baki Hanma melanjutkan perjalanannya untuk mengalahkan ayahnya, Yuujirou, orang terkuat di dunia.
Namun, Baki tidak punya waktu untuk istirahat saat pelari turnamen, Tokugawa Mitsunari, mengunjunginya di sekolah.
Tokugawa mengungkapkan kepada Baki bahwa lima terpidana mati yang sangat berbahaya dari seluruh dunia, yang semuanya terampil dalam seni bela diri, secara bersamaan telah lolos dari kurungan dan menuju ke Tokyo.
Tokugawa memperingatkan bahwa, karena kekuatannya yang terkenal, Baki pasti akan bertemu dengan mereka cepat atau lambat, dan dia tidak akan menjadi satu-satunya target mereka.
Mengadaptasi saga pertama dari seri manga kedua, Baki berfokus pada perang habis-habisan antara seniman bela diri Jepang yang terhormat dan orang-orang dari dunia bawah tanah.
(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)