Liga Italia

Inter Milan Terpuruk, Keputusan Inzaghi saat Lawan Udinese Pengecut dan Medioker, Bakal Diganti?

Dari total tujuh laga di Liga Italia Serie A sejauh ini, Inter Milan diketahui sudah tiga kali gagal menempatkan diri sebagai pemenang.

Penulis: Ananda Putri Octaviani | Editor: Ananda Putri Octaviani
Twitter/@Inter
Para pemain Inter Milan saat merayakan selebrasi kemenangan atas Torino di Liga Italia, Minggu (11/9/2022). 

Langkah yang dilakukan Inzaghi ini tentu dianggap sebagai langkah pengecut, karena pelatih nyatanya tak membiarkan pemain berjuang sekuat tenaga untuk membuktikan diri dan memperbaiki kesalahan.

Ekspresi jengkel Bastoni ketika menuju bench juga berpotensi menjadi bibit perusak harmoni skuad.

Bahkan, eks rekan setim Inzaghi di Lazio, Paolo Di Canio menyebut apa yang dilakukan Inzaghi itu bisa membuat tim menjadi kacau.

"Anda membiarkan Mkhitaryan jadi starter dan menggantinya, Anda berisiko kehilangan kepercayaan diri seketika. Ini sesuatu yang membuat kacau tim," katanya seperti dikutip BolaSport.com dari FCInternews.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Serie A AC Milan Vs Napoli, Bisakah Rossoneri Bertahan tanpa Rafael Leao?

Tak sampai di situ, saat babak kedua Inzaghi juga membuat keputusan yang membuatnya dicap sebagai pelatih medioker.

Inzaghi memilih untuk menarik Edin Dzeko dan Francesco Acerbi saat kedua pemain itu sedang berkontribusi positif bagi tim.

Dzeko diturun lapangan di menit 67, digantikan Joaquin Correa 67, sementara Acerbi digantikan Stefan de Vrij di menit 79.

Keputusan buruk Inzaghi terbukti dari permainan para penggantu yang justru melempem, bahkan turut andil atas kekalahan tim dimana Udinese mencetak 2 gol di 10 menit terakhir laga.

"Inter memiliki tiga peluang sangat berbahaya di babak kedua, sementara Inzaghi malah menarik Dzeko," kata Di Canio lagi.

"Saya tak ingin menghujat Correa, tetapi dia mengalami kesulitan dan saat masuk, dia tak memberikan dampak apapun."

"Saya bertanya-tanya apa maksud pergantian ini?" imbuh mantan striker Juventus, AC Milan, dan West Ham.

Baca juga: Bisakah Lukaku Diandalkan Inter Milan? Konsistensi Edin Dzeko Jadi Harapan Inzaghi untuk Nerazzurri

Atas kinerja Simone Inzaghi yang dianggap tak memuaskan itu, kabar pun berhembus menyebut Steven Zhang kini tengah menyeleksi pelatih baru.

Mengutip TribunKaltara, ada tiga pelatih potensial yang bisa saja menggantikan Inzaghi.

Pertama ada Mauricio Pochettino yang dinilai bisa memberi upgrade kepada para pemain muda tim yang masih kalah saing dengan penggawa senior.

Ada pula Thomas Tuchel, pelatih asal Jerman yang diketahui mampu menyulap Chelsea dari tim zona degradasi menjadi peraih piala Liga Champions.

Dan yang terakhir adalah Claudio Ranieri yang tentu unggul dalam hal pengalaman, menukangi tim besar hingga klub yang terseok di zona merah.

Lantas, akankah Simone Inzaghi benar-benar diganti? Kita tunggu saja update selanjutnya.

(TribunGorontalo.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved