Didukung Fatwa MUI, Pesulap Merah Mantapkan Hati untuk Lebih Terang-terangan Bongkar Kedok Dukun
Marcel Radhival alias Pesulap Merah semakin semangat untuk menjadi pawang dukun setelah mendapatkan dukungan dari Komisi Fatwa MUI.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ananda Putri Octaviani
lihat foto
"Kata Rasulullah aksi-aksi penipuan, tipu-tipu, apalagi untuk mengambil keuntungan dari aksi penipuan itu. Itu tidak dianggap sebagai umatnya Rasulullah SAW," jelasnya.
Menurut Endang, orang yang melakukan penipuan atau pembodohan pada umat muslimin tidak termasuk dalam umat Nabi Muhammad SAW.
Baca juga: Ungkap Pandangan tentang Hidup, Pesulap Merah Gunakan Analogi Kuda Balap Seharga Rp 1 Miliar
"Siapa yang nipu-nipu apalagi kepada kaum muslimin, membodohi kaum muslimin maka dia bukan bagian dari kami, umat Rasulullah SAW," ucap Endang.
Endang juga mengatakan bahwa hal yang dilakukan Pesulap Merah telah selaras dengan ajaran para guru dan kiai untuk membuat umat menjadi lebih cerdas serta bijak.
"Jadi menghilangkan atau paling tidak meminimalisir aksi-aksi penipuan yang berkedok agama, sunnah, dan seterusnya, tentu saja ini selaras dengan apa yang diupayakan oleh para guru-guru kita, para kiai kita agar umat ini lebih cerdas, lebih bijak," terang Endang.
(TribunGorontalo.com/Nina Yuniar)
