Carlo Ancelotti: Real Madrid Sangat Beruntung Miliki Karim Benzema

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti meraih penghargaan pelatih terbaik UEFA tahun 2022. Karim Benzema menerima penghargaan Pemain Terbaik tahun ini.

Twitter
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti dan Karim Benzema di malam penghargaan UEFA 

TRIBUNGORONTALO.COM - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti meraih penghargaan pelatih terbaik UEFA 2021/2022. Karim Benzema turut menerima penghargaan Pemain Terbaik tahun ini.

Ancelotti difavoritkan meraih penghargaan ini, setelah bergabung kembali dengan skuat musim panas lalu dan memimpin kemenangan Real Madrid di final Liga Champions 2022. 

Ancelotti menjadi pelatih pertama memenangkan Piala Eropa/Liga Champions empat kali. Selain Ancelotti dan Karim Benzema, Vinicius Jr juga memenangkan penghargaan pemain muda terbaik, serta Thibaut Coutois sebagai penjaga gawang terbaik.

Benzema dan Carlo
Karim Benzema dan Carlo Ancelotti

Baca juga: 2 Fakta Menarik Karim Benzema sebagai Pemain Terbaik UEFA 2022

Don Carlo sukses membawa Real Madrid juara Liga Champions UEFA, LaLiga, dan Piala Super Spanyol musim lalu.

Berkat tangan dinginnya, Ancelotti dihargai gelar pelatih terbaik, saat pengundian fase grup Liga Champions UEFA 2022/23 di Istanbul.

Berikut enam vote terbesar:

1 Carlo Ancelotti (Real Madrid) – 526 poin
2 Jürgen Klopp (Liverpool) – 210 poin
3 Josep Guardiola (Manchester City) – 108 poin
4 Oliver Glasner (Eintracht Frankfurt) – 75 poin
5 Unai Emery (Villarreal) – 74 poin
6 José Mourinho (Roma) – 51 poin

Diketahui, Kelompok riset teknis UEFA memilih enam pelatih dari seleksi awal.

Kemudian, juri terdiri dari individu-individu berikut akan memilih tiga nominasi teratas:

- Tim yang ambil bagian dalam babak grup Liga Champions UEFA, Liga Eropa UEFA, dan Liga Konferensi Eropa UEFA tahun 2021–2022.

- Sekelompok jurnalis yang dipilih oleh European Sports Media (ESM).

Anggota juri memilih tiga pelatih teratas mereka, memberikan lima poin kepada pelatih teratas, tiga poin kedua, dan ketiga satu poin.

Voting diri sendiri tidak diizinkan untuk pelatih bersangkutan. Misalkan, Ancelotti memilih dirinya sendiri, voting dianggap tidak sah.

 

Saat ditanya mengenai sosok Karim benzema, Carletto tak berhenti memuji sang pemain.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved