Alasan PAN, Golkar dan PPP Berkoalisi Sambut Pemilu 2024
Tiga Partai yakni Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sepakat membentuk koalisi.
"Kesempatan untuk saling membuktikan diri mana yang terbaik di antara para peserta kontestasi,” jelas Ace.
Untuk diketahui, nama "Bersatu" diambil dari masing-masing lambang ketiga partai tersebut.
"(Yakni) Beringin lambangnya Golkar, Surya (matahari) lambangnya PAN, dan Baitullah (Kabah) lambangnya PPP,” lanjut Ace.
Lanjutkan Pembangunan
Mengutip Tribunnews.com, Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa mengatakan bersatunya tiga parpol ini tak lain kerena memiliki tujuan yang sama.
Yakni ingin memastikan pemerintah menghadirkan legacy yang baik untuk bangsa dan negara.
Ketiga parpol pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo ini juga ingin memastikan keberlanjutan pembangunan.
“Jadi kami bertiga juga ingin memastikan keberlanjutan pembangunan itu untuk kepentingan seluruh rakyat dan seluruh bangsa dan negara."
“Kita ingin menunjukkan atau mendemonstrasikan sebuah kerjasama yang jauh lebih awal dan lebih cantik itu antar sesama parpol untuk saling mengisi dan untuk saling memperkuat kebersamaan” kata Suharso, Kamis (12/5/2022).
Kenakan Kemeja Kotak-kotak
Politikus Partai Demokrat Andi Arief memenuhi panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (10/5/2022).
Andi Arief terlihat mendatangi Gedung Merah Putih KPK sekira pukul 13.59 WIB.
Mengenakan kemeja kotak-kotak, Andi Arief belum berbicara apa-apa mengenai pemeriksaannya hari ini.
Ia sempat duduk di ruang tunggu untuk dipanggil menuju ruang pemeriksaan.
Andi Arief mestinya diperiksa sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap kegiatan pekerjaan pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur tahun 2021-2022, pada Senin (9/5/2022) kemarin.