Amankan Demo 11 April, Kapolda Gorontalo Instruksikan Personelnya tak Bawa Senjata Api

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Aksi demonstrasi massal di sejumlah wilayah di Indonesia direncanakan digelar hari ini, Senin (11/4/2022). Irjen Pol Akhmad Wiyagus, Kapolda Gorontalo pun menginstruksikan anggotanya, untuk tidak membawa senjata api saat pengamanan. 

“(Saya) perintahkan juga kepada para pimpinan pengendali untuk memastikan tidak ada satupun anggota yang melaksanakan pengamanan (demonstrasi) membawa senjata api,” ungkap perwira tinggi Polri itu dalam Apel Gelar Pasukan, Minggu (10/4/2022) dalam rangka mengantisipasi Aksi Unras Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Indonesia pada tanggal 11 April 2022.

Akhmad yang menjabat Kapolda Gorontalo sejak 2020 itu mengungkapkan, bahwa ada kemungkinan tiga aksi demonstrasi di Gorontalo pada hari ini, Senin (11/4/2022). 

Tiga aksi itu yakni di Kota Gorontalo dua aksi, lalu di Kabupaten Gorontalo satu aksi. Ia tidak menyebut lebih detail terkait aksi-aksi tersebut, hanya saja menurut Akhmad, arahan Kapolri sudah jelas dan tegas, bahwa pihaknya harus humanis. 

Sebab, yang akan melaksanakan penyampaian aspirasi ini, “adalah anak-anak kita, anak-anak mahasiswa yang dalam prosesnya kewajiban kita adalah mengamankan kemudian memfasilitasi dialog sesuai dengan tuntutan dari anak-anak mahasiswa, sehingga aspirasinya benar-benar bisa tersampaikan,”

Paling penting dalam pengamanan nanti kata Akhmad, adalah mengantisipasi pihak-pihak ketiga atau pihak penyusup yang ingin memprovokasi ataupun memanfaatkan pelaksanaan unjuk rasa ini untuk kepentingannya.

"Kita berkomitmen untuk menghadapi para penyusup ataupun pihak ketiga yang memanfaatkan agenda ini. (Kita) akan melakukan tindakan yang tegas sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegas Akhmad. 

Adapun apel tersebut digelar di Lapangan Mapolda Gorontalo, Jln Ahmad A. Wahab, Desa Pantungo, Kec Telaga Biru, Kab Gorontalo. Apel dihadiri juga oleh Kasrem 133/NW Kolonel Inf Ignatius Tri Joko Budi S. (*)