Gusnar Ismail Amankan Dukungan Pusat untuk Pembangunan Dryer dan Gudang Pangan di Gorontalo

Ringkasan Berita:

• Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail berhasil mengamankan dukungan Bulog RI untuk pembangunan gudang pangan, dryer padi–jagung, dan rencana pabrik pakan ternak di Gorontalo. 
• Pemerintah provinsi menyiapkan administrasi dan hibah lahan agar pembangunan bisa segera dimulai. 
• Langkah cepat Gusnar kembali menunjukkan komitmennya memperkuat hilirisasi pertanian dan kebutuhan peternak di daerah.

 

TRIBUNGORONTALO.COM — Langkah cepat kembali ditunjukkan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail.

Dalam kunjungan kerjanya ke kantor Bulog RI di Jakarta, Gusnar langsung membuka jalan keluar atas persoalan hilirisasi jagung dan kebutuhan dasar peternak yang selama ini menjadi keluhan di daerah.

Pertemuan yang berlangsung singkat namun produktif itu menghasilkan kabar besar.

Rupanya, Gorontalo resmi ditetapkan sebagai salah satu dari 100 titik nasional penerima program pembangunan.

Baca juga: Cara Cepat Cairkan BLT 900 Ribu 2025, Jangan Sampai Ketinggalan, Begini Caranya

Secara rinci, pembangunan itu meliputi gudang pangan, fasilitas dryer untuk padi dan jagung, serta rencana pembangunan pabrik pakan ternak.

Melalui Juru Bicara Gubernur Gorontalo, Dr. Alvian Mato, pemerintah provinsi memastikan seluruh persiapan berjalan tanpa hambatan.

“Gubernur Gusnar Ismail bersyukur bisa bergerak cepat merespons pembangunan ini. Anggarannya sudah siap, tinggal memacu proses administrasi termasuk penyerahan tanah hibah dari Pemprov ke Bulog. Jika rampung, tim Bulog langsung turun dan pembangunan segera dimulai,” ujar Dr. Alvian.

Tak hanya berhenti pada komunikasi politik dan koordinasi pusat–daerah, Gusnar langsung menggerakkan jajaran teknis.

Didampingi Bappeda, Asisten I, dan Kanwil BPN, orang nomor satu di Gorontalo itu langsung mengakselerasi seluruh berkas administrasi yang dibutuhkan, mulai dari penyesuaian lokasi hingga finalisasi dokumen hibah lahan.

Langkah cepat dan gaya kerja “tanpa menunggu” kembali mempertegas positioning Gusnar Ismail sebagai gubernur yang mendorong percepatan, bukan sekadar menunggu peluang datang.

Dengan masuknya Gorontalo dalam program strategis ini, diharapkan rantai pasok jagung dan padi semakin kuat, nilai jual petani lebih stabil, dan kebutuhan bahan baku peternak tidak lagi tergantung pada suplai luar daerah. (*)