Pemprov Gorontalo

Sebelum RUPS Bank SulutGo, Gubernur Gorontalo Sudah Ingatkan Akan Tarik Dana Jika Tak Ada Perwakilan

Editor: Wawan Akuba
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JUBIR GUBERNUR -- Juru Bicara Gubernur Gorontalo, Alvian Mato. Menurutnya, Gubernur Gusnar Ismail dengan jelas menyampaikan hal itu saat moment lebaran Idul Fitri 1446 H di Rumah Jabatan Gubernur Gorontal

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo -- Ribut-ribut soal absennya perwakilan orang Gorontalo dalam jajaran Direksi dan Komisaris Bank SulutGo (BSG) pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) berbuntut kekecewaan para pemegang saham dari Gorontalo.

Wali Kota dan para bupati kompak menyatakan akan menarik dana daerah dari BSG.

Mereka bahkan berencana membentuk bank milik Gorontalo sendiri.

Namun, langkah tersebut ternyata sudah lebih dulu diantisipasi Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail sebelum RUPS digelar di Manado, Rabu (9/4/2025).

Hal ini disampaikan Juru Bicara Gubernur Gorontalo, Alvian Mato.

Menurutnya, Gubernur sudah menyampaikan sikap soal kemungkinan penarikan dana saat momentum Idulfitri 1446 H di Rumah Jabatan Gubernur.

“Di sela-sela menerima tamu saat Lebaran, saya sempat bertanya ke Pak Gubernur, bagaimana jika Gorontalo tidak punya wakil di Direksi atau Komisaris BSG. Beliau menjawab, Gorontalo sebagai pemegang saham punya hak untuk menarik dana daerah jika itu terjadi,” ungkap Alvian.

Pernyataan Alvian ini sekaligus membantah anggapan bahwa Gubernur Gusnar tidak memiliki sikap terkait kisruh RUPS LB.

“Justru Pak Gubernur sudah lebih dulu menyampaikan sikap. Maka, langkah yang diambil para kepala daerah di Gorontalo sejalan dengan sikap beliau,” tegasnya.

Terakhir, Alvian menyayangkan adanya kepala daerah yang tidak hadir dalam sesi pembahasan calon Direksi dan Komisaris saat RUPS berlangsung.

“Sangat disayangkan, pada momen krusial tersebut, justru ada kepala daerah yang tidak berada di ruangan. Padahal, itu adalah saat penting untuk memperjuangkan keterwakilan Gorontalo,” tutup Alvian.