TRIBUNGORONTALO.COM -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan adanya gempa bumi Rabu sore (03/1/2024).

Informasinya, gempa bumi dengan magnitudo 3.2 itu mengguncang wilayah Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Gempa bumi tersebut mengguncang Sumbawa pada pukul 13:10:55 WIB dengan koordinat 9.07 LS dan 116.86 BT.

Lokasi ini sekitar 35 kilometer Tenggara Sumbawa Barat, dengan kedalaman mencapai 123 kilometer.

Gempa dengan magnitudo 3.2 umumnya dianggap sebagai gempa bumi kecil, dan dampaknya biasanya tidak signifikan.

Meskipun begitu, tetap diperlukan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi gempa susulan. BMKG terus melakukan pemantauan dan pembaruan informasi terkait aktivitas gempa bumi di wilayah Indonesia.

Sebagai informasi, Sumbawa, seperti banyak daerah di Indonesia, terletak di Zona Subduksi Indo-Australia yang cenderung rentan terhadap gempa bumi.

Zona Subduksi ini merupakan perbatasan antara lempeng Indo-Australia dan lempeng Eurasia di Samudera Hindia.

Potensi gempa di Sumbawa terkait dengan aktivitas tektonik di daerah tersebut. Gempa bisa terjadi akibat geseran lempeng tektonik, penumpukan energi, dan pelepasan energi tiba-tiba di zona subduksi.

Selain itu, Indonesia juga terletak di Cincin Api Pasifik, yang merupakan kawasan dengan aktivitas vulkanik dan seismik tinggi.

Penting untuk diingat bahwa tidak mungkin dengan pasti meramalkan kapan atau di mana gempa akan terjadi.

Namun, Sumbawa, seperti wilayah lain di Indonesia, merupakan daerah dengan risiko gempa yang signifikan.

Oleh karena itu, tindakan mitigasi risiko gempa dan persiapan bencana sangat penting untuk melindungi masyarakat dan infrastruktur.

Pemerintah setempat biasanya memiliki rencana darurat bencana dan sistem peringatan dini untuk mengurangi dampak gempa. (*)