Tips Cinta

11 Langkah Jitu Cepat Move On dari Mantan, Solusi Efektif Mengatasi Perpisahan

Editor: Fadri Kidjab
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi perpisahan

TRIBUNGORONTALO.COM – Dunia terasa kiamat bagi remaja yang baru saja ditinggalkan pacarnya.

Ada yang galau, tak fokus belajar, murung seharian, malas ngapa-ngapain.

Perpisahan bagi sebagian lain adalah bentuk pendewasaan diri.

Perpisahan merupakan proses pencarian pasangan terbaik dalam hidup.

Tapi semua orang memiliki fase berbeda-beda dalam menghadapi perpisahan.

Ada yang seminggu, sebulan, bahkan setahun baru bisa melupakan pengalaman pahit itu.

Adakah solusi efektif mengatasi perpisahan?

Tentu saja. Jika semua penyakit ada obatnya, patah hati pun demikian.

Yuk, ketahui 12 langkah cerdas dan efektif agar cepat move on (bangkit) dari perpisahan versi TribunGorontalo.com.

1. Hapus Kontak

Jika hubungan romantis benar-benar berakhir, hal pertama yang segera kamu lakukan adalah hapus kontaknya.

Berhenti menghubunginya lagi karena biasanya di awal-awal kamu akan terangsang menengok status WhatsApp mereka.

Apabila hubungan berakhir karena sepihak, pasti ada satu orang yang lebih terluka dan patah hati.

Ada yang bilang berteman dengan mantan itu membuat kita dewasa. Kata siapa?

Berteman dengan mantan hanya akan membuatmu terus terikat dengannya. Dan komunikasi 

2. Biarkan Dirimu Berduka

Kehilangan seseorang yang Anda cintai adalah hal yang sangat sulit bagi siapa pun.

Biarkan diri Anda berduka. Tidak perlu menuntut waktu cepat berlalu.

Meskipun Anda tidak ingin terjebak dalam keadaan depresi, mendorong diri Anda untuk "mengatasinya" juga tidak akan membantu Anda.

Beri diri Anda waktu. Waktu sangat penting untuk penyembuhan. 

Penting juga untuk memikirkan hal-hal yang benar atau salah tentang hubungan ini. 

Ketika Anda jelas dan benar-benar siap, buka diri Anda lagi. 

3. Menangis Itu Perlu

Ilustrasi – Wanita bersedih (Foto: Pexels)

Perpisahan itu menegangkan, dan penelitian telah menunjukkan hal itu air mata emosional membawa hormon stres di dalamnya.

Keluarkan semua air mata itu. Lebih baik membiarkan air mata itu keluar daripada mereka merembes di saat-saat canggung. 

Menangis adalah bagian dari proses penyembuhan. 

Tidak apa-apa untuk merasa sedih.

4. Ingatlah Ini Bukan tentang Menang

Ini bukan hal mendapatkan dia kembali atau membuat dia sedih. 

Ini tentang menjadi yang terbaik dalam hidup kamu karena kamu pantas mendapatkannya. 

Doakan mereka baik-baik. Tidak ada gunanya menyimpan dendam yang bisa menjadi penyakit hati.

Baca juga: Wanita Harus Tahu, Ini 4 Alasan Pria Menyimpan Rahasia dari Pasangannya

5. Fokus Apa yang Kamu Pelajari, Bukan Apa yang Hilang

Segala kejadian yang kita alami, sepahit apa pun itu akan memberikan kita pelajaran hidup.

Fokus pada bagaimana kamu tumbuh, apa yang telah kamu pelajari, dan apa yang kamu syukuri.

Orang baik akan membuatmu bersyukur, sedangkan orang jahat akan membuatmu bijak.

6. Bertemu Teman 

Ilustrasi galau bersama teman (Foto: Pexels)

"Dunia belum berakhir jika kau putuskan aku. Masih banyak teman-temanku di sini menemaniku." Hai generasi milenial masih ingat lagu itu? 

Kamu baru saja putus atsu ditinggalkan kekasih, temuilah teman-teman Anda.

Bertikar cerita akan membuat isi hatimu tercurahkan.

Tuangkan perasaan itu kepada mereka

Ikuti perjalanan akhir pekan bersama sahabat-sahabatmu.

Habiskan waktu dan tertawalah bersama mereka.

Beri diri Anda kesempatan untuk merasa baik dengan orang-orang yang paling Anda percayai.

Baca juga: 9 Tanda Pria Mau Berkomitmen Untukmu, Nomor 2 Sering Disepelekan

7. Tak Perlu Menahan Mereka yang Pergi

Jangan marah pada seseorang karena tidak ingin melanjutkan hubungan.

Kita semua memiliki hak untuk meninggalkan sesuatu yang tidak tepat untuk kita. 

Hubungan tidak selalu bertahan lama, dan tidak ada yang harus merasa seolah-olah mereka perlu meyakinkan seseorang untuk tetap berkomitmen.

Untuk apa menahan seseorang yang tak ingin berkomitmen denganmu?

8. Cintai Dirimu Sendiri

Alih-alih gundah gulana, manjakanlah dirimu sendiri.

Pergilah ke tempat manikur atau gym.

Biasanya stress membuat seseorang makan tak terkontrol.

Makanlah makanan penuh nutrisi. Kemudian berolahragalah.

Baca juga: 11 Cara Membuat Hubungan Langgeng sampai Jatuh Cinta Berkali-kali pada Orang yang Sama

9. Berbagilah kepada Sesama

Mungkin sedikit terdengar klise, kok patah hati disuruh berbagi.

Percayalah, berbagi membuat hatimu tenang. Apalagi melihat wajah kebahagiaan orang lain ketika menerima bantuanmu.

Senyum tulus mereka bisa memanipulasi pikiranmu dari kesedihan. 

10. Bersyukurlah

Patah hati bukan berarti menghambat kita dalam bersyukur.

Cobalah amati kehidupanmu secara mendalam.

Apakah tak bersamanya membuat hidupmu berantakan? 

Kamu masih bisa berjalan, berlari, tertawa, dan melakukan apapun yang kamu mau. 

Alangkah baiknya bersyukur apa yang kamu miliki saat ini.

Baca juga: 10 Cara Menjaga Hubungan Baru Supaya Cinta Awet Selamanya

11. Fokus pada Hobi atau Karier

Hubungan berakhir tak lantas duniamu berakhir.

Fokuslah mengejar kariermu.

Kamu juga bisa melakukan hobi kesayanganmu.

Dengan beraktifitas dan mengejar impian, pikiranmu akan jernih dan kesehatan batinmu menjadi lebih baik.

 

(TribunGorontalo.com)