TRIBUNGORONTALO.COM, Suwawa - Pemerintah Bone Bolango mengambil langkah cepat dalam melakukan percepatan penurunan stunting dengan program Kakanda.
Kata Wakil Bupati Merlan Uloli sebagai Ketua Tim Penurun Stunting Bone Bolango, langkah ini sebagai upaya intervensi dalam menangani stunting.
Kakanda adalah akronim dari Kebun, Kandang, dan Kolam. Melalui progrm ini, masyarakat akan berkebun dan menanam bawang rica tomat (barito) dan sayur sayuran," kata Merlan.
Kemudian nanti masyarakat akan memiliki kandang untuk memelihara ayam. Telur dari ayam inilah yang nanti akan dikonsumsi anak-anak.
"Dan kolam ditaruh benih ikan kemudian juga dikonsumsi oleh anak anak,” ujar Wakil Bupati saat menerima tim penilai kinerja di Kantor Desa Boidu Kecamatan Bulango Utara, Rabu 14/6/2023
Saat ini, baru diterapkan di satu kecamatan sebagai pilot project. Karena memang program ini baru dicanangkan di Kecamatan Tilongkabila.
"Adapun in belum begitu semua karena memang keterbatasan anggaran tetapi ini akan kita tindak lanjut terus,” tambah Wabup Bone Bolango.
Selain program intervensi beberapa langka lain yaitu dengan melakukan sosialisasi di beberapa sekolah hingga ke universitas yang mana pencegahan stunting dapat dilakukan sejak dini.
“Stunting itu bisa kita cegah dari kandungan, saat ibunya hamil, dan itu luput dari informasi yang harus diketahui masyarakat,” tutup Merlan.
Hal tersebut merupakan upaya dari Pemerintah Bone Bolango dan komitmen dengan pemerintah dalam menurunkan angka stunting di provinsi Gorontalo. (*)