Keluarga Jokowi Disebut Main Dua Kaki di Pilpres 2024, Gerindra dan PDIP Beri Tanggapan Berbeda

Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jokowi bersama Ganjar Pranowo dan Prabowo di Kebumen, Jateng berapa waktu lalu. Terbaru, Keluarga Jokowi dinilai mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden dari PDIP di satu sisi, tapi juga mendukung Prabowo Subianto di sisi lain.

TRIBUNGORONTALO.COM -  Keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut-sebut main dua kaki di Pilpres 2024.

Maksudnya, keluarga Jokowi dinilai mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diajukan PDIP di satu sisi.

Namun di sisi lain juga mendukung Prabowo Subianto, capres yang diajukan Partai Gerindra.

Baca juga: 265 Hari Menuju Pilpres 2024 - Perang Segitiga Capres: Ganjar Ungguli Prabowo - Anies

Terakhir, Putra Sulung Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka yang bertemu Eks Danjen Kopasus tersebut.

Terkait hal itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmond J Mahesa menilai wajar Jokowi bermain dua kaki di pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Wajar-wajar saja beliau dua kaki, empat kaki silahkan. Tapi jangan dua tiga kaki membuat negara ini jadi rusak," kata Desmond saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Desmond menyatakan ada pihak yang merasa tidak senang dengan pertemuan Gibran dan Prabowo.

Dia mengingatkan bahwa politik masih bergerak dinamis.

"Apalagi seolah-olah dengan isyarat kemarin mas Gibran dengan pak Prabowo kelihatan ada yang merasa kebakaran gitu. Ini yang terjadi kan. Wajar-wajar saja lah melihat politik ini dinamis," jelasnya.

Namun begitu, Desmond mengaku tak mengetahui kedekatan Gibran dengan Prabowo merupakan bagian arahan dari Presiden Jokowi.

Hal itu hanya Gibran dan Jokowi yang mengetahuinya.

"Kan pertanyannya itu disuruh atau tidak kan kita tidak ngerti apakah ini inisiatif mas Gibran sendiri atau ada arahan bapaknya kan kita enggak ngerti. Sesuatu yang gak ngerti kan agak susah Pak Prabowo pun susah mengomentarinya. Tapi kita selalu berpikir positif niat baik selalu dan kita berdoa supaya selalu mendapatkan rejeki yang baik aja," pungkasnya.

 

 

PDIP Tidak Khawatir

Diberitakan sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengaku partainya tidak khawatir dengan manuver keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kerap bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Terakhir, Putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang melakukan pertemuan dengan Prabowo di Solo pada Jumat (19/5/2023) malam.

Hal ini pun menuai spekulasi mengenai Presiden Jokowi yang dianggap bermain dua kaki.

Menurut Said, pihaknya meyakini Presiden Jokowi tidak akan melakukan politik dua kaki.

Dia pun meyakini Mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan taat dengan perintah mendukung Ganjar Pranowo menjadi capres.

Baca juga: Satpol PP Gorontalo Agendakan Kampanye Perda Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah

"Saya orang yang hakulyakin bahwa presiden itu tidak pernah memainkan dua kaki. Percayalah betapa mahal harganya bagi seorang Jokowi, terlepas beliau presiden," kata Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (22/5/2023).

Buktinya, kata Said, Jokowi hadir saat deklarasi Ganjar Pranowo menjadi capres. Karena itu isu yang menyebut Jokowi bermain dua kaki dinilai tidak mau dipercayai.

"Terlepas beliau saat deklarasi keputusan ibu Mega mencapreskan Ganjar. Itu kan luar biasa. Tiba-tiba muncul bahwa bapak Presiden akan main dua kaki, saya tidak pernah punya kepecayaan, tidak punya keyakinan saya," ungkap Said.

Oleh sebab itu, Said memastikan Presiden Jokowi diyakini bakal tetap bersama PDIP. 

"Bukan tetep komit. Hakulyakin bapak Jokowi akan tetep bersama kami," tukas Said.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Disebut Main 2 Kaki di Pilpres 2024, Gerindra Nilai Wajar, Reaksi PDIP Beda