TRIBUNGORONTALO.COM, Marisa - Bupati Pohuwato, Saipul A Mbuinga meresmikan turnamen Mini Soccer KKN UNG di Lapangan Buntulia Selatan, Minggu (6/11/22). 

Saipul senang, turnamen Mini Soccer UNG tersebut jadi ajang memupuk bakar sepakbola anak muda Pohuwato. Ia pun berterima kasih kepada pihak yang turut andil dalam kegiatan itu. 

“Dikatakan bupati, sekarang ini kita semua masih sangat trauma dengan kejadian di Malang, Jawa Timur,  tapi animo dan keinginan dari masyarakat terkait dengan persepakbolaan tidak bisa ditahan.” ucap Saipul. 

Ia pun berharap, kegiatan yang diikuti 8 klub itu dapat berlangsung meriah serta damai. Ia pun menitip pesan agar penyelenggara dapat memanfaatkan lapangan itu dengan baik. 

“Mari jaga persatuan, sportivitas, karena kita semua untuk mencari bakat persepakbolaan di kabupaten pohuwato pada umumnya”,pungkas Bupati Saipul Mbuinga.” tukas Saipul. 

Sementara Ketua Askab Pohuwato, Nasir Giasi mengaku salut dengan kegiatan sepak bola di seluruh kecamatan di Pohuwato. 

Meski ia sendiri juga mengaku masih berduka dengan kejadian di Kanjuruhan, Malang. 

Ia berharap, pemain dapat memperlihatkan permainan yang baik, dan tidak menginginkan tragedi seperti di daerah lain terjadi di Pohuwato. 

“ini sangat bagus, sepak bola kita jangan tertuju pada usia dewasa nanti ada bupati cup baru kita cari satu-satu pemain. Kita  didik dari usia 15 (U-15), U-17, bahkan ada yang latihan di polres U-9 dan U-10 SSB Panua,” tegas dia. 

Menurut Nasir Giasi, sejak dimekarkan, baru kali ini Buntulia Selatan bisa memiliki lapangan. 

“Sebagai Ketua Askab kami support ini, dengan turnamen ini juga akan memberikan kontribusi, mengkader pemain-pemain yang akan main di iven-iven berikutnya,” tandas dia. Advertorial (*)