Liga Champions

Unggul Agregat Atas Barcelona, Inter Milan Menuju Final Liga Champions

Inter Milan berhasil melaju ke babak final Liga Champions usai menyingkirkan Barcelona di leg kedua semifinal.

Editor: Fadri Kidjab
X/Inter
MENUJU FINAL - Potret Lautaro Martinez mencetak gol ke gawang Barcelona. Inter Milan menuju final Liga Champions UEFA setelah mengalahkan Barcelona dengan agregat 7-6, Rabu (7/5/2025). 

TRIBUNGORONTALO.COM – Inter Milan berhasil melaju ke babak final Liga Champions usai menyingkirkan Barcelona di leg kedua semifinal.

Bertanding di Giuseppe Meazza, Inter Milan unggul 4-3 atas Barcelona, pada Rabu (7/5/2025) dini hari WIB.

Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 3-3 usai bertemu di leg pertama di Stadion Olimpiade Lluis Companys.

Hasilnya, Inter Milan berhak mendapatkan satu tempat di final Liga Champions UEFA.

Dikutip TribunGorontalo.com dari Bolasport.com, berikut jalannya pertandingan Inter Milan vs Barcelona.

Barcelona dominasi serangan

Meski bermain di rumah Inter Milan, Barcelona tetap tampil menyerang sejak menit awal.

Namun, sejumlah serangan yang dilancarkan tim besutan Hansi Flick di 10 menit pertama gagal mampu menembus pertahanan rapat Inter.

Di sisi lain, skema counter attack tuan rumah juga belum efektif.

Peluang tepat sasaran pertama dalam laga ini baru tercipta pada menit ke-14 lewat sepakan Lamine Yamal dari luar kotak penalti.

Akan tetapi, bola meluncur pelan sehingga mudah untuk diantisipasi kiper Yann Sommer.

Terus menyerang, Barcelona lupa dengan pertahanan.

Mereka pun kecolongan gol pada menit ke-21.

Bermula dari umpan terobosan Federico Dimarco kepada Denzel Dumfries yang tidak offside.

Dumfries tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Wojciech Szczesny di dalam kotak penalti.

Alih-alih melepaskan tembakan langsung, bek sayap Timnas Belanda itu memilih membagi bola kepada Lautaro Martinez yang berdiri tanpa pengawalan.

Tanpa mengalami kesulitan, Martinez menceploskan bola ke dalam gawang yang sudah setengah kosong.

Setelahnya, Barcelona mulai meningkatkan intensitas serangan mereka tetapi peluang justru lebih banyak diciptakan oleh Inter.

Salah satunya nyaris menghasilkan gol pada menit ke-39 lewat tembakan jarak jauh Henrikh Mkhitaryan yang masih sedikit melenceng di sisi kiri gawang.

Di tengah upaya mencari gol penyama kedudukan, Barcelona malah dihukum penalti pada menit ke-45.

Penyebabnya karena Pau Cubarsi melakukan pelanggaran terhadap Lautaro Martinez di dalam kotak penalti.

Hakan Calhanoglu yang maju sebagai eksekutor penalti Inter Milan berhasil menuntaskan tugasnya dengan sempurna.

Calhanoglu mengirim bola ke sudut kiri gawang sedangkan Szczesny melompat ke arah sebaliknya.

Skor 2-0 untuk keunggulan Inter bertahan hingga turun minum.

Selepas jeda, Barcelona langsung merespons lewat gol Eric Garcia pada menit ke-54.

Disodori umpan silang Gerard Martin, Garcia melesatkan tembakan first time ke pojok kanan gawang.

Setelahnya, pada menit ke-55, Nicolo Barella melesatkan tembakan kencang dari luar kotak penalti tetapi mampu dihalau Szczesny sehingga hanya menghasilkan sepak pojok buat Inter.

Dua menit berselang, giliran Sommer yang melakukan penyelamatan gemilang.

Dia menepis tembakan Garcia saat tinggal berhadapan satu lawan satu di dalam kotak penalti.

Pada menit ke-60, Dani Olmo berhasil membawa Barcelona menyetarakan skor menjadi 2-2.

Gerard Martin kembali menjadi kreatornya.

Bek sayap asal Spanyol itu melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti dan disambut Dani Olmo dengan sundulan.

Tandukan Olmo bersarang telak di pojok kanan gawang.

Pada menit ke-87, Raphinha berhasil membawa Barcelona berbalik unggul dengan golnya lewat sepakan dari dalam kotak penalti.

Akan tetapi, kemenangan Barcelona yang sudah berada di depan mata buyar setelah Acerbi mencetak gol penyama kedudukan di masa injury time, tepatnya pada menit ke-90+3.

Laga pun harus dilanjutkan ke babak extra time setelah skor imbang 3-3 di waktu normal.

Di babak pertama perpanjangan waktu, Inter Milan berhasil kembali memimpin 4-3 lewat sepakan Frattesi yang memanfaatkan umpan Mehdi Taremi pada menit ke-99.

Inter Milan berhasil menjaga keunggulan tersebut sampai injury time berakhir sehingga mereka berhak lolos ke final.

FT: Inter Milan 4-3 Barcelona (Lautaro Martinez 21', Hakan Calhanoglu 45', Acerbi 90+3', Davide Frattesi 99'; Eric Garcia 54', Dani Olmo 60', Raphinha 87')

Berikut susunan pemain Inter Milan vs Barcelona:

Inter (3-5-2): 1-Yann Sommer; 31-Yann Bisseck; 15-Francesco Acerbi, 95-Alessandro Bastoni; 2-Denzel Dumfries (De Vrij 108'), 23-Nicolo Barella, 20-Hakan Calhanoglu (7-Piotr Zielinski 79'), 22-Henrikh Mkhitaryan (16-Davide Frattesi 79'), 32-Federico Dimarco (30-Carlo Augusto 55'); 10-Lautaro Martinez, 9-Marcus Thuram

Pelatih: Simone Inzaghi

Barcelona (4-2-3-1): 25-Wojciech Szczesny; 35-Gerard Martin, 5-Inigo Martinez (4-Ronald Araujo 76'), 2-Pau Cubarsi (6-Gavi 106'), 24-Eric Garcia (32-Hector Fort 98'); 8-Pedri, 21-Frenkie de Jong; 11-Raphinha, 20-Dani Olmo (16-Fermin Lopez 82'), 19-Lamine Yamal; 7-Ferran Torres (9-Robert Lewandowski 90+1')

Pelatih: Hansi Flick

Wasit: Szymon Marciniak (Polandia)

 

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul Hasil Liga Champions - Diwarnai Drama 7 Gol sampai Extra Time, Inter Milan Singkirkan Barcelona dan Lolos ke Final

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved