Kecelakaan Bus di Arab Saudi
Warga Kenang Sosok Dawam Mahmud Korban Kecelakaan Bus Umrah di Jeddah: Dermawan Orangnya
Dawam Mahmud, korban kecelakaan Bus di Jeddah ternyata sangat berjasa di mata para tetangga dan keluarga.
TRIBUNGORONTALO.COM -- Dawam Mahmud, korban kecelakaan Bus di Jeddah ternyata sangat berjasa di mata para tetangga dan keluarga.
Dawam dikenal sebaagai orang yang dermawan.
Tak hanya Dawam, namun keluarganya pun tidak pelit dengan siapapun.
Dilansir dari TribunJateng.com, pria yang juga pemilik usaha pengolahan kertas (PT. Adam Jaya) yang beralamat di Langensari Barat, RT 04/RW 06, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang itu, dikenang warga sekitar rutin berbagi.
Baca juga: 6 WNI Tewas Akibat Kecelakaan Bus Jemaah Umrah Asal Indonesia di Jeddah, Ini Nama-namanya
Meski bukan warga setempat, Dawam dikenal aktif dalam kegiatan sosial di daerah tempat usahanya tersebut.
Saat hari raya Idul Adha, Dawam lewat usaha miliknya itu menyumbang hewan kurban di lingkungan tempat usahanya berdiri.
Kemudian saat Ramadan, juga aktif berbagi sembako.
Baca juga: Fakta Baru! Identitas Satu Keluarga Meninggal dalam Kecelakaan Bus di Jeddah Arab Saudi
Dawam diketahui menjadi korban kecelakaan bus umroh bersama istri, dan kedua anaknya, serta ada dua korban meninggal dunia lain.
Bus rombongan umrah yang mengangkut Warga Negara Indonesia (WNI) mengalami kecelakaan hingga terbakar di Wadi Qudeid, Arab Saudi, terjadi pada Kamis 20 Maret 2025 waktu setempat.
Akibat kecelakaan ini sebanyak 20 jemaah asal Indonesia menjadi korban.
Lebih rinci, enam orang meninggal dan 14 lainnya mengalami luka-luka. Kemudian 6 WNI meninggal dunia.
Baca juga: Daftar Nama-nama Korban Kecelakaan Bus Jemaah Umrah di Jeddah, 4 Diantaranya Rupanya Satu Keluarga
Korban kecelakaan, Dawam Mahmud, Sumarsih serta dua anaknya Areline nawallya Adam dan Audrya Malika Adam merupakan warga Kota Semarang.
Mereka tinggal di Perumahan Vila Pinus Banyumanik, Kecamatan Banyumanik Semarang.
"Kalau secara pribadi memang kurang begitu tau, tapi dengar-dengar beliau ini dermawan dan sering menyantuni lingkungan," kata Sugiarto, salah satu warga RT04 Langensari Barat, Sabtu (22/3/2025).
Ia juga bercerita kalau karyawan di perusahaan miliknya kerap mendapat traktiran Jumat berkah.
Baca juga: Anggota DPRD dan Pimpinan Rumah Sakit Meninggal saat Kecelakaan Bus Jemaah Umrah
"Saat hari Jumat biasanya karyawan di tukokke (dibelikan) makan siang di Soto Bu Mul SD 1," tambahnya.
Sugiarto mengatakan, pelayat di kediaman tempat tinggal Dawam di Semarang juga bercerita jika kehilangan sosok yang dermawan.
"Ini tadi penjual sayur yang biasa di lingkungannya juga bercerita jika kehilangan sosok pelanggan yang baik. Kebetulan cerita dengan saya," tandas Sugiarto.
Baca juga: Jenazah Anggota DPRD Eny Soedarwati Korban Kecelakaan Bus Dimakamkan di Arab Saudi
Di sisi lain Ketua RT 17 RW 06, Wira Putra Jasa menyampaikan jika kepala keluarga dari korban itu yakni Dawam Mahmud aktif berkegiatan di lingkungan dan awet sebagai pengurus RT.
Tidak hanya di lingkungan tetapi juga di musala atau bidang keagamaan, dia juga senantiasa jadi penggerak dalam berkegiatan.
"Dawam sangat aktif berkegiatan di lingkungan. Sehingga beliau dari masa ke masa jadi pengurus RT karena memang gercep kalau merespons segala sesuatu. Aktif juga di kegiatan keagamaan. Ada musala di lingkungan, beliau salah satu penggerak. Motivator buat kami untuk bisa berbuat kebaikan," terangnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.