Sebanyak 516 Kasus Perceraian Sepanjang 2023 Dikarenakan Judi Online

TRIBUNGORONTALO.COM - Belakangan diketahui, dokter Hasto Wardoyo selaku Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKN) mengungkapkan bahwa judi online berakibat buruk terhadap keluarga.

Ia menyebut salah satu penyebab kerusakan keluarga dari judi online ialah perceraian antara suami istri.

“Hari ini perceraian tertinggi sebabnya dari cekcok kecil yang berkepanjangan dan judi saya yakin menimbulkan cekcok kecil dalam keluarga," ujar dokter Hasto pada keterangan resmi, Kamis (27/6)2024) dikutip dari Tribunnews.com. 

Baca juga: Peramal India Sebut 29 Juni 2024 Akhir Zaman, Ini Daftar Viral Prediksi Hari Kiamat

"Karena suami melayang terus pikirannya, berangan tinggi tidak mendarat, konflik kecil-kecil berkepanjangan menjadi penyebab utama perceraian,” lanjut dia.

Mengacu pada data dari Badan Pusat Statistik Indonesia, tahun 2023 tercatat 516.000 kasus perceraian dan 1,5 juta pernikahan.

Baca juga: Viral Video Raffi Ahmad Berinvestasi Rp12 Miliar di Situs Judi Online, Cek Faktanya

Hasto menuturkan bahwa pelaku judi, yang sebagian besar adalah laki-laki sebagai kepala rumah tangga atau anak laki-laki, dapat menjadi sumber toksik dan berbahaya bagi keluarga.

BKKBN telah aktif melakukan pembinaan keluarga untuk menciptakan keharmonisan dan kesejahteraan keluarga yang mandiri dan bahagia.

"Ini namanya iBangga (Indeks Pembangunan Keluarga), termasuk perilaku tidak menguntungkan seperti judi dan sebagainya," tandasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Judi Online Jadi Toxic Keluarga, Terjadi 516 Kasus Perceraian Sepanjang 2023, https://www.tribunnews.com/nasional/2024/06/28/judi-online-jadi-toxic-keluarga-terjadi-516-kasus-perceraian-sepanjang-2023
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Malvyandie Haryadi