Kanwil Kemenkumham Gorontalo Permudah Jemaah Calon Haji Urus Dokumen, Lansia Diprioritaskan

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Dukungan terhadap jemaah calon haji (JCH) diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Gorontalo Heni Susila Wardoyo di Bandara  Sultan Hasanuddin, Makassar, Kamis (15/6/2023) malam.

Kata Heni, pihaknya mempermudah jemaah calon haji Gorontalo mengurus dokumen perjalanan berupa paspor. 

Bahkan kata dia, pihaknya yang mendatangi para jemaah. Sistem jemput bola itu dilakukan, agar para jemaah calon haji tidak lagi dipusingkan dengan urusan dokumen. 

Heni Susila Wardoyo mengaku, pihaknya melakukan pelayanan dokumen terhadap JCH dengan humanis.

Utamanya bagi JCH lansia. Pelayanan untuk lansia diprioritaskan.

Pihaknya telah menyiapkan tersendiri pelayanan bagi lansia. Tentu sistem jemput bola juga diterapkan bagi lansia.

Bahkan pelayanan untuk JCH dilaksanakan juga saat libur.

"Pelayanan kepada lansia menjadi skala khusus dan lebih memprioritaskan. Jadi ada pelayanan khusus. Iya jemputan bola juga.  Ada isi paspor jadi ada layanan khusus bahkan di hari libur kita bisa berikan layanan bagi para jamaah," ujarnya.

Ia pun mengimbau seluruh jemaah asal Gorontalo agar menjaga dokumen dengan baik

"Imbauan kami supaya dokumen keimigrasian agar dijaga dengan baik jangan sampai ada yang hilang," jelas dia.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Gorontalo, Joni Rumagit menyebutkan, pelayanan lansia dan disabilitas ada jalur khusus saat mengurus dokumen di kantor imigrasi.

"Ada pelayanan khusus, dia datang langsung dilayani. Ada juga di aplikasi M-Passport bisa diberikan kebijakan bukan hanya untuk lansia tapi untuk berkebutuhan khusus juga," jelasnya.

Dia mengaku, pihaknya rutin mengunjungi setiap Kemenag yang ada di Gorontalo serta berkoordinasi untuk memperlancar pengurusan dokumen.

"Ada juga isi pasport. Dimana kita langsung kunjungi setiap Kemenag kabupaten dan kita koordinasi untuk memperlancar pengurusan dokumen. Sehingga dokumen jamaah aman. Serta perjalanan berangkat dan pulang dengan selamat," pungkasnya. (*)