Gorontalo Tolak UU Ciptaker
Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja di Gorontalo Nyaris Khaos
Mahasiswa Gorontalo memaksa masuk ke dalam kantor DPRD, sementara polisi bersiaga menghalau.
Penulis: Risman Taharudin |
TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo - Unjuk rasa (unras) mahasiswa di kantor DPRD Provinsi Gorontalo hari ini, Senin (10/4/2023) nyaris khaos.
Mahasiswa Gorontalo memaksa masuk ke dalam kantor DPRD, sementara polisi bersiaga menghalau.
Terjadi aksi saling dorong antara mahasiswa dan polisi. Situasi baru bisa dikendalikan saat orator meminta massa aksi mundur.
Aksi hari ini diikuti oleh sejumlah organisasi mahasiswa. Mereka menyebut aksi ini sebagai Gerakan Mahasiswa, Pemuda dan Rakyat Gorontalo (Gempar).
Ratusan mahasiswa turun aksi sebagai desakan terhadap anggota DPRD Provinsi Gorontalo..
Mereka meminta agar DPRD menyuarakan pencabutan UU Cipta Kerja yang disahkan DPR RI akhir Maret 2023 kemarin.
"Jelas-jelas UU Cipta Kerja tidak sesuai konstitusi. Tapi DPR ngotot mensahkan. Ada apa?" teriak orator aksi.
Hingga pukul 16.30 Wita, mahasiswa belum berhasil bertemu satupun anggota DPRD.
Karena itu, mereka meneriakkan kekesalan. Sebab, tak ada satupun perwakilan rakyat yang menggubris tuntutannya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.