Harga Tomat di Gorontalo Melambung Tinggi, Naik 100 Persen Lebih

TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo – Menjelang lebaran Idul Fitri 1443 H, harga komoditas tomat di sejumlah pasar di Gorontalo terpantau naik, Senin (25/4/2022).

Sejumlah pasar yang dipantau TribunGorontalo.com di antaranya Pasar Senin Kelurahan Moodu, Pasar Sentral Limba B, dan Pasar Shopping Center Limboto Kabupaten Gorontalo. Rata-rata di pasar ini menjual tomat di harga Rp 18 - 22 ribu per kg. 

Sebelumnya harga tomat berada di harga Rp 7 ribu hingga 8 ribu per kg. Artinya kenaikan tomat lebih dari 100 persen. 

Sutarjo Anwar (62) pedagang di Pasar Sentral mengatakan, dirinya menjual tomat dengan harga Rp 18 ribu per kg.

"Saya Jualnya Rp 18 ribu per kg, ada yang lain hingga 20 ribu per kg," kata Sutarjo.

Dia mengatakan kenaikan ini bisa jadi disebabkan oleh kurangnya hasil dari petani lokal yang ada di Gorontalo.

Hal yang sama di ungkapkan Dewi Ismail yang menjual bahan bahan pokok di Pasar Sentral. 

Wanita 27 tahun ini mengungkapkan, jika kenaikan baru terjadi dalam dua hari terakhir. 

Menurut Dewi, kemungkinan kenaikan harga ini akan berlangsung hingga lebaran Idul Fitri nanti. Apalagi saat ini cuaca sedang tidak menentu. 

"Saya baru menaikan harga dalam dua hari terakhir dengan harga Rp 18 ribu, keadaan seperti ini biasa di sebabkan cuaca yang sering hujan, yang berdampak pada buah tomat yang mudah jatuh," ujar Dewi.

Sementara di Pasar Moodu, Kecamatan Kota Timur, untuk harga tomat per kantongnya berisi tujuh kg dijual Rp 120 ribu. Jika dihitung, artinya 1 kg dijual sekitar Rp 17 ribu. 

Lalu di Shopping Center Limboto, Kabupaten Gorontalo harga tomat Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu per kg. (*)